Find Us On Social Media :

Siemens Perkenalkan Teknologi Baru di Acara Power-Gen Asia 2018

By Rafki Fachrizal, Selasa, 18 September 2018 | 19:00 WIB

Siemens fokus di transformasi digital sektor energi & ketenagalistrikan Indonesia

Dalam perhelatan POWER-GEN Asia 2018 yang berlangsung hari ini di Jakarta, perusahaan Siemens turut ikut berpartisipasi dengan memamerkan teknologi dan sistem yang memberikan efisiensi energi dan hemat biaya serta solusi untuk mendukung transformasi digital di sektor energi dan ketenagalistrikan di Indonesia.

Dalam perhelatan tahunan ini, para ahli dari Siemens juga mengambil bagian sebagai pembicara dalam 17 sesi dengan berbagai macam topik.

Beberapa topik yang dibahas mulai dari Pengoptimalan Pengoperasian Pembangkit, Teknologi Pembangkit Listrik, Digital Twin, Teknologi Energi Terbarukan hingga Pemanfaatan Sampah Menjadi Energi.

Untuk memastikan pengoperasian yang optimal dan mengurangi downtime yang tidak direncanakan, Siemens menawarkan sebuah sistem pemantauan kesehatan diagnostik, prediktif, dan preskriptif jarak jauh berbasis cloud untuk perusahaan energi, minyak dan gas, dan industri umum yang terpisah dari perusahaan induk.

Sistem ini disebut dengan Siemens Intelligent Plant Equipment Health Monitoring System (SiEHM). Lebih lanjut, teknologi ini dapat bekerja pada perangkat lunak milik Siemens yang bernama Omnivise Fleet Management yang mengubah data-data teknis menjadi informasi yang dapat ditindaklanjuti.

Data-data teknis tersebut seperti diagnostik aset, pemantauan kinerja, atau pengoptimalan pengoperasian, sehingga membuka wawasan baru bagi utilitas dalam mengelola dan memasarkan semua aset mereka.

Masih dalam perhelatan itu juga, Siemens memperkenalkan turbin gas industri terbaru yaitu SGT-800 yang mampu menghasilkan daya listrik sebesar 57 megawatt (MW) dan efisiensi listrik lebih dari 40% dalam pembangkit dengan siklus sederhana.

Pada modifikasi pembangkit siklus gabungan sendiri mampu menghasilkan daya listrik sebesar 163 MW dan menghasilkan efisiensi listrik lebih dari 58,5%.

Bernaud Stuckart, selaku Kepala Divisi Daya dan Gas PT Siemens Indonesia mengatakan “Hingga saat ini, sudah lebih dari 350 unit terjual dengan waktu operasional yang setara lebih dari 6 juta jam. SGT-800 adalah pilihan yang sangat tepat untuk produsen energi bagi industri serta perusahaan minyak dan gas yang memiliki tingkat permintaan energi yang sangat tinggi.”

Gardu induk sebagai pusat dari sistem energi memegang peran penting dalam jaringan listrik dan akan semakin berperan lebih penting lagi bagi jaringan listrik di masa depan.

Siemens menawarkan pendekatan holistik untuk solusi gardu digital dengan memanfaatkan secara konsisten seluruh data yang tersedia, menganalisis dan konektivitas data yang komprehensif melalui MindSphere yang merupakan sistem operasi terbuka berbasis cloud milik Siemens untuk Internet of Things (IoT).

Di sisi lain, Siemens telah berhasil menjalin kerja sama dengan mitra lokal di sektor Energi dan Ketenagalistrikan di Indonesia.

Untuk memperkuat kapasitas industri Indonesia dan meningkatkan akses ke pasar internasional, PT Barata Indonesia (Persero) telah menandatangani perjanjian untuk mengambil alih Pabrik Komponen Turbin Siemens di Cilegon, Banten pada bulan Agustus 2018.

Sebelumnya, pada April 2018 badan usaha milik negara yaitu PT Surveyor Indonesia (Persero) bermitra dengan Siemens untuk pengoperasian dan pemeliharaan pembangkit listrik di Indonesia, termasuk manufaktur suku cadang untuk generator dan turbin (gas dan uap), inspeksi dan pemantauan generator, dan pengembangan sumber daya manusia.