Find Us On Social Media :

Masterpact MTZ, Inovasi Terbaru Schneider Electric dengan Berbasis IoT

By Rafki Fachrizal, Kamis, 8 November 2018 | 22:14 WIB

Masterpact MTZ, inovasi terbaru dari Schneider Electric yang diluncurkan hari ini di Hotel Fairmont, Jakarta

Schneider Electric resmi meluncurkan inovasi terbarunya yaitu Masterpact MTZ. Inovasi ini merupakan generasi berikutnya dari high power low voltage air circuit breaker (ACB) yang berbasis Internet of Things (IoT) dengan kemampuan analisa prediktif yang dipadukan dengan alat pengukur daya kelas 1 di industri.

Dalam acara peluncuran Masterpact MTZ yang diadakan di Hotel Fairmont, Jakarta,  Xavier Denoly selaku Country President Schneider Electric Indonesia mengatakan bahwa sekarang masanya energi baru yang digerakkan oleh dekarbonisasi, desentralisasi dan digitalisasi.

“Oleh karena itu, para pelaku bisnis perlu melakukan otomatisasi pengelolaan energi listrik dengan kemampuan analisa prediktif untuk meningkatkan efisiensi penggunaan energi dan mengontrol biaya operasional akibat gangguan listrik yang tak terduga,” ungkapnya.

Masterpact MTZ terbaru dari Schneider Electric menawarkan kemampuan digital yang terhubung dan dapat diintegrasikan dengan arsitektur EcoStruxure bagi pelanggan akhir, konsultan, pembuat panel listrik dan kontraktor listrik yang membutuhkan pemutus daya tinggi sebagai bagian dari low-voltage solution untuk lokasi industri dan bangunan yang kritikal.

Solusi high power low voltage air circuit breaker (ACB) berbasis Internet of Things (IoT) ini sangat cocok untuk bangunan-bangunan yang membutuhkan keandalan listrik setiap saat 24 jam / 7 hari dan memiliki sensitivitas tinggi terhadap terjadinya gangguan listrik seperti Rumah Sakit dan Data Center.

“Bisnis seperti Rumah Sakit dan Data Center yang sangat sensitif dan bergantung terhadap keandalan listrik, memastikan tidak adanya downtime dan gangguan listrik sangatlah krusial karena berdampak langsung terhadap reputasi perusahaan, kerugian finansial, keamanan data serta kenyamanan dan kepuasaan klien atau pasien. Oleh karena itu pengadopsian IoT dalam manajemen energi gedung menjadi sebuah keharusan.” Tambah Xavier.

Masterpact MTZ menjadi yang pertama untuk kategori air circuit breaker dengan tingkat akurasi pengukur daya teratas di kelasnya, dan tersertifikasi dengan standard internasional ISO 50001, IEC 61557-12 and IEC 60364-8.  

Dalam kesempatan itu, Martin Setiawan selaku Vice President Building & Industrial Channel Schneider Electric Indonesia mengatakan “Masterpact MTZ memiliki kemampuan analisa prediktif yang secara proaktif memberikan laporan bila terjadi penurunan performa peralatan listrik dan indikasi kemungkinan akan terjadinya gangguan listrik.”

“Dengan demikian, staf teknisi dapat mengambil keputusan dengan cepat dan tepat sebelum terjadi kerusakaan yang lebih parah dan menekan pengeluaran biaya perawatan yang tinggi,” tambahnya.

Sekedar informasi, Schneider Electric merupakan perusahaan global yang berfokus dalam membantu berbagai industri dalam bertransformasi digital di bidang pengelolaan energi, otomasi serta proteksi listrik.