Belum genap satu minggu Samsung memperkenalkan Galaxy Fold, ponsel itu kini sudah punya pesaing.
Huawei secara resmi memperkenalkan lini Mate X di Barcelona, Spanyol. Ponsel tersebut hadir dengan layar yang dapat ditekuk dan mendukung jaringan internet selular generasi kelima (5G).
"Butuh waktu tiga tahun untuk meneliti dan mempersiapkan ponsel ini. Ada sebanyak lebih dari 100 paten yang ada pada ponsel ini," kata CEO Huawei Consumer Business Group, Richard Yu.
"Kita semua selalu butuh smartphone dengan baterai awet, layar besar, dan pengisi daya cepat. Oleh karena itu kami beri sesuatu baru, Huawei Mate X," ujarnya.
Huawei Mate X memiliki bentang layar seluas 8 inci saat dalam kondisi tidak dilipat. Ketika dilipat, layarnya menyusut menjadi 6,6 inci. Ponsel ini punya ketebalan 5,4 mm saat terbentang, sementara saat dilipat, ketebalannya menjadi 11 mm.
Huawei Mate X tampil dengan desain bezel-less di keempat sisi dan memiliki tiga kamera yang dapat digunakan sebagai kamera utama dan kamera selfie.
Kamera tersebut diproduksi produsen ternama, Leica, seperti beberapa model ponsel Huawei lainnya.
Sayangnya tidak disebutkan berapa besar sensor kamera yang diusung. Untuk dapur pacu, Huawei Mate X mengandalkan Kirin 980. Chipset ini didampingi RAM 8 GB dan penyimpanan 512 GB.
Jika tak cukup, pengguna bisa mengekspansinya melalui kartu memori khusus yakni Nano Memory Card. Namun, dukungan 5G pada Huawei Mate X hanya tersedia untuk satu slot SIM saja. Satu slot lainnya bisa digunakan untuk SIM 4G.
Nilai jual lain dari Huawei Mate X adalah kemampuan pengisi daya cepat 55w. Baterai Huawei Mate X dengan kapasitas 4.500 mAh bisa diisi hingga penuh (100 persen) hanya dalam waktu kurang dari satu jam, sementara 30 menit untuk pengisian 85 persen.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR