Lama tak terdengar, Sony akan meluncurkan Sony Xperia 5 IV sekaligus menjadi penerus sony Xperia 5 III yang hadir pada April 2021. Melalui jejaring sosial asal China, Weibo, akun pembocor "It's fat" mengungkapkan Sony Xperia 5 IV mempunyai ukuran layar 6,1 inci dengan pelindung Gorilla Glass Victus, dan bobot keseluruhan mencapai 180 gram.
Sony Xperia 5 IV akan mengusung Snapdragon 8 Gen 1 Plus yang dibangun dengan teknologi arsitektur 4 nm. Bocorannya, chipset tersebut akan dibuat langsung oleh pabrik prosesor TSMC (Taiwan Semiconductor Manufacturing Company).
Sony Xperia 5 IV juga akan mempunyai konfigurasi kamera yang identik dengan pendahulunya, Xperia 5 III, yakni tiga kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 12 MP (IMX557, 1/1.7”, 1.8 µm piksel), kamera ultra-wide 12 MP (IMX363,1/2.55”, 1.4 µm), dan kamera telephoto 12 MP (IMX663 1/2.93”, 1.22 µm).
Sebagai perbandingan, sektor daya Sony Xperia III ditopang oleh baterai sebesar 4.500 mAh. Sony Xperia 5 IV dipercaya masih akan mempertahankan port jack 3,55 mm untuk menunjang kebutuhan audio seperti dikutip GSM Arena.
Sony Xperia 5 IV disebut akan meluncur di China dengan banderol 5.000 Yuan atau sekitar Rp 11,3 juta. Apabila mengacu pada tradisi generasi pendahulunya, Sony Xperia 5 III diumumkan pada April dan disusul dengan acara peluncuran yang digelar pada Oktober 2021.
Sony Xperia Pro-I
Sony resmi meluncurkan smartphone terbarunya Sony Xperia Pro-I dengan sensor CMOS Exmor RS 1 inci dan autofokus deteksi fase.
Sony Xperia Pro-I mengusung layar OLED 4K HDR berukuran 6,5 inci (3.840 x 1.644 piksel), refresh rate 120Hz, dan aspek rasio 21:9. HP itu memiliki lapisan layar yang dilindungi oleh lapisan Corning Gorilla Glass Victus di bagian depan dan Gorilla Glass 6 pada bagian belakang.
Sony Xperia Pro-I mengusung chip Snapdragon 888, kapasitas RAM 12 GB, dan ruang penyimpanan 512 GB yang bisa diperluas dengan kartu microSDXC (hingga 1TB). Sony Xperia Pro-I juga sudah menjalankan sistem operasi Android 11.
HP itu juga mempunyai Dolby Atmos untuk speaker built-in. Pilihan konektivitas termasuk 5G, 4G LTE, Wi-Fi 6 dengan 802.11 a/b/g/n/ac/ax, Wi-Fi dual-band dengan band 2.4GHz dan 5GHz, Bluetooth v5.2, USB Type-C, NFC, dan jack headphone 3,5 mm. Sensor onboard termasuk A-GPS, A-GLONASS, Beidou, Galileo, QZSS, dan sensor sidik jari.
Semua teknologi tersebut didukung daya baterai 4.500 mAh, dan pengisian cepat 30W yang dapat memberikan daya tahan 50 persen dalam 30 menit.
Sony Xperia Pro-I mendapat peringkat IPX5 dan IPX8 untuk ketahanan air dan peringkat IP6X untuk ketahanan debu. Ponsel ini berukuran 166 x 72 x 8,9 mm dan berat 211 gram.
HP itu memiliki penambahan kode nama 'I' yang berarti Imaging. Jadi, Sony merancang Xperia Pro-I dengan fitur kamera seperti kamera profesional.
Untuk fotografi, Xperia Pro-I memiliki pengaturan tiga kamera belakang, yang terdiri dari sensor utama Exmor RS tipe 12 MP 1 inci dengan aperture variabel mulai dari f/2.0 hingga f/4.0. Dua sensor lainnya adalah Exmor RS 12 MP 1/2,9 inci dengan lensa aperture f/2.4, dan Exmor RS 12 MP 1/2,5 inci dengan lensa aperture f/2.2.
Kamera belakang juga sudah dibekali optical image stabilization (OIS). Untuk selfie dan panggilan video, Sony Xperia Pro-I menggunakan sensor 8 MP 1/4 inci dengan lensa aperture f/2.0. Smartphone mendapatkan tombol rana khusus dan tombol pintas yang dapat disesuaikan menurut preferensi pengguna.
HP itu mampu merekam video dalam format video 21:9 pada resolusi 4K dan 120 fps, serta memiliki mode Sinematografi Pro yang memungkinkan pengguna menyesuaikan berbagai pengaturan. Sony juga menghadirkan aksesorisnya, Vlog Monitor, yang berfungsi sebagai layar sekunder dan bisa dipasang di bagian belakang ponsel.
Sony Xperia Pro-I dibanderol seharga US$ 1.799 (sekitar Rp 25,5 juta), sedang aksesorisnya Sony Vlog Monitor akan dijual seharga US$ 199 (Rp 2,8 juta). Ponsel itu akan tersedia untuk dibeli pada Desember melalui toko ritel resmi, dengan warna satu-satunya Frosted Black.
KOMENTAR