Find Us On Social Media :

Tak Hanya Indonesia, Orang Amerika juga Suka Pakai Domain .id

By Adam Rizal, Minggu, 3 Februari 2019 | 17:00 WIB

Tak Hanya Indonesia, Orang Amerika juga Suka Pakai Domain .id

Adopsi domain internet .id menunjukan tren positif. Hal ini disampaikan CEO Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI), Andi Budimansyah, dalam sebuah konferensi pers di Jakarta.

Total penggunaan domain .id (dot id) di Indonesia mencapai 281.467 domain. Secara total, pertumbuhan adopsi domain .id naik 12 persen dibanding tahun 2017.

Andi mengungkapkan bahwa pengguna domain .id tidak hanya digunakan pengguna internet dari Indonesia tapi juga mulai diminati pengguna internet luar negeri.

"Pengguna domain .id sebesar 96 persennya dari Indonesia, lalu 3,65 persen dari luar negeri," kata Andi.

Secara regional, wilayah Amerika mendominasi penggunaan domain .id dari luar negeri sebesar 4.492 (44 persen) dari adopsi luar negeri, disusul wilayah Asia Pasifik sebesar 3.969 (38 persen) dan Eropa 1.436 (14 persen).

Menurut Andi, adopsi domain .id oleh pihak luar negeri adalah sah menurut Undang-undang ITE.

"Di dalam undang-undang ITE, disebutkan di situ adalah untuk ‘orang’. Dalam definisi undang-undang ITE, ‘orang’ berarti perseorangan atau pun badan hukum baik di dalam negeri dan luar negeri," papar Andi.

"Sehingga, PANDI tidak membatasi pendaftaran domain .id untuk pengguna Indonesia saja, tapi juga di luar negeri," lanjutnya Peraturan yang dimaksud Andi termaktub dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, pasal 1 ayat 21.

PANDI mulai membuka pintu untuk pihak luar negeri menggunakan domain .id pada tahun 2016 lalu.

Khawatir dikuasai global Menurut salah satu Anggota Dewan Kepengurusan PANDI, Sapto Anggoro, dalam waktu enam bulan terakhir, tren market dari luar negeri cukup positif.

Meski demikian, ia tidak menjabarkan berapa jumlah peningkatan yang terjadi dalam kurun waktu tersebut.

Tingginya peminat pasar dari luar negeri untuk menggunakan domain .id juga disebut menimbulkan kekhawatiran.