Find Us On Social Media :

YouTube Buka Studio Kreatif YouTube Pop-up Space, Siapa Berminat?

By Adam Rizal, Rabu, 1 Mei 2019 | 09:30 WIB

YouTube Kembali Buka Studio Kreatif YouTube Pop-up Space, Siapa Berminat?

YouTube kembali membuka YouTube Pop-Up Space di Indonesia. Kali ini, studio kreatif tersebut berlokasi di Mal Kota Kasablanka lantai 4, Jakarta.

"Dengan Pop-up Space ini kami ingin membuat ruang secara fisik untuk memfasilitasi kreativitas Anda (kreator)", papar Moe Inaki, Head of APAC, YouTube Social Media Marketing Analytics dalam pembukaan YouTube Pop-Up Space di Jakarta.

Berbeda dengan tahun lalu, YouTube Pop-up Space tahun ini akan berlangsung lebih lama, mulai tanggal 29 April Hingga 3 Mei 2019. Tahun sebelumnya, Pop-up Space hanya digelar selama tiga hari saja.

"Untuk tahun ini lebih lama karena digabung dengan (YouTube) Next Up Camp dan Music Session," kata Chris Schremp (Director of YouTube Global Creator & Artist).

YouTube Next Up Camp adalah kompetisi yang dibuka khusus untuk para kreator pemula dari seluruh Indonesia.

Ada 12 kreator dari ratusan pendaftar yang ikut serta sejak pembukaan pendaftaran bulan Januari lalu.

Sementara itu, YouTube Music Session dikhususkan bagi para kreator kategori konten musik untuk melakukan produksi yang sepenuhnya ditanggung oleh YouTube.

Sayangnya, untuk jumlah studio yang tersedia tahun ini agak berkurang, yakni hanya dua buah dibandingkan tiga buah tahun lalu.

Kedua studio itu ditujukan untuk kreator musik dan non-musik, termasuk kreator yang ingin membuat konten edisi khusus Ramadhan.

"Alasan dasarnya lebih karena keterbatasan tempat dibanding tahun lalu," tutur Moe.

Tidak hanya tempat, YouTube juga memfasilitasi perlengkapan produksi profesional. Selain itu, YouTube juga menyediakan beragam workshop dan sesi diskusi dengan beberapa pakar.

Ada tiga kelas yang dibuka dan bisa diikuti oleh para kreator berdasarkan jumlah subscriber kanal masing-masing.

Pertama, ada kelas pelatihan monetisasi yang khusus dibuka untuk YouTuber yang memiliki lebih dari 100.000 subscriber (silver) dan para pemenang Next Up.

Kedua, bagi kreator pemegang level gold atau yang memiliki subscriber 10.000 - 1 juta, bisa mengikuti pelatihan untuk memakismalkan kanalnya. Mereka juga akan mendapatkan materi cara bekerja sama dengan brand ternama lewat konten-konten kreatif.

Terakhir, ada pelatihan khsus bagi para YouTuber dengan jumlah subscriber lebih dari 1 juta yang fokus pada kesejahteraan jiwa individual dari para kreator.

Mereka akan mendapatkan fasilitas berupa sesi diskusi dengan rekan-rekan sesama YouTuber dan konsultasi dengan pakar.

"Memproduksi konten yang bagus pasti pekerjaan yang melelahkan. Itu tugas kami, bukan hanya sebagai penyedia platform tapi juga memfasilitasi kesejahteraan jiwa mereka, membantu mereka kapan harus istirahat dan memulihkan tenaga kembali," ucap Chris.

YouTube kembali membuka YouTube Pop-Up Space di Indonesia. Kali ini, studio kreatif tersebut berlokasi di Mal Kota Kasablanka lantai 4, Jakarta.

"Dengan Pop-up Space ini kami ingin membuat ruang secara fisik untuk memfasilitasi kreativitas Anda (kreator)", papar Moe Inaki, Head of APAC, YouTube Social Media Marketing Analytics dalam pembukaan YouTube Pop-Up Space di Jakarta.

Berbeda dengan tahun lalu, YouTube Pop-up Space tahun ini akan berlangsung lebih lama, mulai tanggal 29 April Hingga 3 Mei 2019. Tahun sebelumnya, Pop-up Space hanya digelar selama tiga hari saja.

"Untuk tahun ini lebih lama karena digabung dengan (YouTube) Next Up Camp dan Music Session," kata Chris Schremp (Director of YouTube Global Creator & Artist).

YouTube Next Up Camp adalah kompetisi yang dibuka khusus untuk para kreator pemula dari seluruh Indonesia.

Ada 12 kreator dari ratusan pendaftar yang ikut serta sejak pembukaan pendaftaran bulan Januari lalu.

Sementara itu, YouTube Music Session dikhususkan bagi para kreator kategori konten musik untuk melakukan produksi yang sepenuhnya ditanggung oleh YouTube.

Sayangnya, untuk jumlah studio yang tersedia tahun ini agak berkurang, yakni hanya dua buah dibandingkan tiga buah tahun lalu.

Kedua studio itu ditujukan untuk kreator musik dan non-musik, termasuk kreator yang ingin membuat konten edisi khusus Ramadhan.

"Alasan dasarnya lebih karena keterbatasan tempat dibanding tahun lalu," tutur Moe.

Tidak hanya tempat, YouTube juga memfasilitasi perlengkapan produksi profesional. Selain itu, YouTube juga menyediakan beragam workshop dan sesi diskusi dengan beberapa pakar.

Ada tiga kelas yang dibuka dan bisa diikuti oleh para kreator berdasarkan jumlah subscriber kanal masing-masing.

Pertama, ada kelas pelatihan monetisasi yang khusus dibuka untuk YouTuber yang memiliki lebih dari 100.000 subscriber (silver) dan para pemenang Next Up.

Kedua, bagi kreator pemegang level gold atau yang memiliki subscriber 10.000 - 1 juta, bisa mengikuti pelatihan untuk memakismalkan kanalnya. Mereka juga akan mendapatkan materi cara bekerja sama dengan brand ternama lewat konten-konten kreatif.

Terakhir, ada pelatihan khsus bagi para YouTuber dengan jumlah subscriber lebih dari 1 juta yang fokus pada kesejahteraan jiwa individual dari para kreator.

Mereka akan mendapatkan fasilitas berupa sesi diskusi dengan rekan-rekan sesama YouTuber dan konsultasi dengan pakar.

"Memproduksi konten yang bagus pasti pekerjaan yang melelahkan. Itu tugas kami, bukan hanya sebagai penyedia platform tapi juga memfasilitasi kesejahteraan jiwa mereka, membantu mereka kapan harus istirahat dan memulihkan tenaga kembali," ucap Chris.