Find Us On Social Media :

Tak Hanya Huawei, Perusahaan CCTV HikVision Juga Diblokir AS

By Adam Rizal, Senin, 14 Oktober 2019 | 12:30 WIB

Hikvision memperkenalkan teknologi turbo HD 5.0

Ini pun kemudian merupakan pertama kalinya AS menjadikan aspek hak asasi manusia sebagai alasan untuk memasukkan sejumlah perusahaan ke daftar hitam. Belum jelas apa sebenarnya alasan pasti Trump memasukkan sejumlah perusahaan asal China ini ke daftar Entity List.

Sebab, jika dipikir-pikir, pelanggaran hak asasi manusia ini tidak ada hubungannya dengan warga AS.

Sebelumnya, Huawei dan sejumlah perusahaan afiliasinya, sudah dicantumkan di daftar Entity List lebih dulu sekitar Mei lalu.

Mereka diseret ke daftar tersebut lantaran, seperti disebutkan tadi, diduga melakukan mata-mata terhadap AS melalui perangkatnya dan dianggap membahayakan keamanan nasional.

Baca Juga: Demo Hong Kong Ricuh, Apple Hapus Aplikasi untuk Lacak Posisi Polisi