Dompet digital Dana resmi bekerja sama dengan Apple untuk menjadi salah satu pilihan metode pembayaran layanan-layanan Apple di Indonesia.
Pengguna gadget Apple bisa memakai Dana sebagai alternatif pembayaran digital untuk membeli aplikasi di App Store, maupun berlangganan Apple Music, Apple TV, iCloud, hingga iTunes Store, CEO dan salah satu pendiri Dana Vincent Iswara menyatakan bahwa pihaknya sangat antusias terhadap hal ini.
"Kini pengguna perangkat Apple dapat menggunakan dompet digital Dana sebagai metode pembayaran di App Store dan berbagai layanan Apple lainnya," tuturnya melalui siaran resminya.
Kini, dengan adanya Dana sebagai metode pembayaran digital dalam ekosistem Apple, pengguna layanan Apple yang tidak memiliki kartu kredit mendapatkan alternatif pembayaran baru untuk bertransaksi dengan perangkat Apple.
Untuk menjaga keamanannya, Vincent mengklaim bahwa pihaknya menjamin keamanan atas setiap transaksi digital yang dilakukan di App Store serta tidak membagikan informasi pribadi dan informasi perbankan milik pengguna kepada Apple.
"Bagi Dana faktor keamanan dan UX (User Experience) merupakan hal yang utama," tulisnya.
Untuk bisa memanfaatkan Dana sebagai metode pembayaran di perangkat Apple, pengguna bisa mengatur informasi pembayaran Apple ID mereka melalui menu Settings (Pengaturan) pada perangkat iPhone, iPad, dan iPod Touch, atau Mac miliknya.
Kerja sama dengan Apple menjadi sejarah baru bagi Dana karena Dana terbilang masih sebagai aplikasi dompet digital muda yang baru meluncur pada Desember 2018 lalu.
Saat ini, aplikasi dompet digital itu telah mengantungi empat izin dari Bank Indonesia (BI). Keempat izin tersebut yakni izin operasional sebagai uang elektronik, dompet elektronik, Layanan Keuangan Digital (LKD), dan transfer dana.
Baca Juga: Begini Cara Kerja Thermal Scanner, Teknologi Pendeteksi Virus Corona
Terapkan QRIS
Sudah terapkan QRIS, DANA kini dapat digunakan masyarakat untuk bertransaksi nontunai di semua merchant yang telah menyediakan kode QR bertanda QRIS.
Vincent Iswara, CEO dan Co-Founder DANA, optimis bahwa implementasi Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) akan berdampak positif dalam mempercepat terwujudnya inklusi keuangan digital dan budaya bertransaksi nontunai di Indonesia. “Kami percaya dengan penerapan QRIS, ekonomi digital nasional akan meningkat karena lebih efisien dan produktif, serta membantu inklusi finansial digital,” ucapnya.
QRIS sendiri merupakan kode QR berstandar nasional yang ditetapkan oleh Bank Indonesia sehingga Indonesia hanya membutuhkan satu QR untuk semua pembayaran.
Vincent menjelaskan lebih lanjut bahwa aplikasi DANA telah memiliki fitur pemindaian yang mampu membaca QRIS. Sedangkan perangkat-perangkat DANA yang terpasang di berbagai mitra merchant juga telah mengadopsi QRIS. “Dengan begitu, baik pengguna maupun mitra merchant DANA telah siap melakukan transaksi menggunakan DANA QRIS,” ujarnya
Menurut Vincent, penerapan DANA QRIS juga membuka peluang yang makin besar dalam mengedukasi masyarakat akan manfaat bertransaksi nontunai. Masyarakat juga akan merasakan kenyamanan menggunakan dompet digital DANA.
Di sisi lain, penerapan DANA QRIS juga akan sangat menguntungkan pengguna dompet digital dan merchant karena adanya perluasan akses dan efisiensi dalam bertransaksi melalui satu kode QR yang dapat dibaca oleh beragam aplikasi pembayaran digital QRIS.
“Dengan adanya DANA QRIS, pelaku usaha maupun puluhan jutaan pengguna dompet digital DANA bisa merasakan DANA QRIS yang praktis, mudah dan aman,” kata Vincent.
Penerapan DANA QRIS menjadi jembatan yang efektif bagi masyarakat untuk mengenal konsep dompet digital secara utuh melalui penggunaan DANA di setiap transaksi digital yang mereka lakukan. Mereka juga dapat merasakan kepraktisan bertransaksi dengan dompet digital tanpa perlu repot melakukan top up saldo.
“Pengguna DANA bisa langsung menggunakan sumber dana dari Kartu Debit atau Kartu Kredit yang tersimpan pada dompet digital DANA berkat fitur penyimpanan kartu (Card Binding). Jaminan proteksi 100% bagi pengguna DANA juga kami harapkan akan makin menguatkan kepercayaan dan rasa aman dalam menjalankan setiap transaksi,” jelas Vincent Iswara.
Baca Juga: Begini Cara Lindungi Kartu SIM Anda Supaya Tidak Dibobol Hacker