Find Us On Social Media :

Pintek Edu-Gathering: Mengembangkan Ekosistem Pendidikan di Indonesia

By Rafki Fachrizal, Jumat, 21 Februari 2020 | 11:15 WIB

Pintek Edu-Gathering 2020 yang digelar Kamis (20/2) di Grand Sahid Jaya, Jakarta.

Merujuk data dari Kemenko Perekonomian - Sosialisasi: Insentif Pajak Super Deduction Bagi Dunia Usaha/Industri dalam Pengembangan Vokasi di Indonesia tahun 2020, disebutkan bahwa telah terjadi mismatch 50% antara lulusan sekolah dengan kebutuhan industri.

Dari data itu bisa diartikan bahwa lulusan sekolah di Indonesia belum sesuai dengan kebutuhan tenaga pasar.

Sedangkan menurut laporan Forum Ekonomi Dunia (World Economic Forum/WEF) tahun 2018 mengenai pekerjaan di masa depan, akan terjadi pergeseran keterampilan di dunia kerja sebesar 42 persen pada tahun 2022 mendatang.

Dalam acara Pintek Edu-Gathering 2020 yang digelar Kamis (20/2) di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Doni Koesoema A. M.Ed. selaku Anggota Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) dan Pemerhati Pendidikan mengungkapkan “Indonesia dengan Menteri Pendidikan yang baru memiliki misi untuk membawa Indonesia kepada Pendidikan 4.0. Namun adanya kendala seperti kesiapan institusi seperti dalam segi infrastruktur hingga sistem pembelajaran menyebabkan standar yang sudah ditetapkan sulit untuk diimplementasikan secara menyeluruh.”

Menurut Doni, Kemendikbud memerlukan dukungan dari berbagai kampus untuk berkolaborasi, terutama dalam menciptakan pendidikan yang affordable, accessible, dan berkualitas bagi seluruh kalangan sehingga dapat mendukung terciptanya anak didik yang produktif.

“Selain itu, Kemendikbud ingin menjadikan pengembangan dan implementasi teknologi dalam pendidikan menjadi salah satu fokus pada programnya dengan tujuan untuk memudahkan ekosistem pendidikan menciptakan lulusan yang memiliki keterampilan sesuai lapangan kerja saat ini ataupun kemudian hari,” papar Doni.

Hingga saat ini, contoh kerja sama yang telah dilakukan oleh perusahaan teknologi dengan institusi pendidikan seperti dilakukan Microsoft Indonesia.

Perusahaan asal Negeri Paman Sam ini memberikan sertifikasi data science, Microsoft Certified: Azure Data Scientist Associate.

Materi yang diujikan dalam mendapatkan Sertifikasi Azure Data Scientist Associate ini adalah pengolahan data seperti pemodelan data (data modeling), rekayasa fitur (feature engineering) dan pengembangan model (developing models).

Pintek Edu-Gathering 2020

Selain diisi oleh pembicara dari Anggoto BSNP, Pintek Edu-Gathering 2020 turut menghadirkan pembicara yang memiliki peran penting dalam ekosistem pendidikan seperti Microsoft Indonesia dan LSPR Communication and Business Institute.

Untuk diketahui, Pintek Edu-Gathering merupakan acara yang digelar oleh salah satu perusahaan fintech (Peer-to-Peer Lending) yang fokus melakukan pembiayaan untuk dunia pendidikan yaitu Pintek.