Find Us On Social Media :

Tren Belanja Online dan Pesan Antar Bahan Makanan Naik Selama Corona

By Adam Rizal, Minggu, 28 Juni 2020 | 15:00 WIB

Aplikasi pesan makanan Gojek, Gofood

Layanan ini bukan menjadi pesaing Gojek dan Grab, tetapi justru mendukung perusahaan sebagai mitra pengantaran GoFood dan GrabFood.

Google mengembangkan fitur baru pada Google Maps akibat pandemi virus corona. Layanan baru itu memungkinkan pengguna memesan makanan, lalu mengambilnya langsung ke restoran atau take out atau lewat jasa pengiriman atau delivery.

Sebagai informasi, Gojek dan Grab mengumumkan pemutusan hubugan kerja karyawan bulan ini imbas pandemi corona. Kedua decacorn ini juga menyetop beberapa layanan.

Gojek memecat 430 pegawai atau 9% dari total karyawan. Pekerja yang dipecat sebagian besar merupakan staf divisi GoLife dan GoFood Festival.

Perusahaan pun bakal berfokus pada tiga layanan inti yakni transportasi, pesan-antar makanan dan minuman, serta pembayaran.

Gojek pun menghadirkan bisnis baru seperti penjualan produk kebutuhan sehari-hari dan makanan ‘siap masak’ di layanan GoFood. Layanan belanja kebutuhan sehari-hari bahkan naik dua kali lipat selama pandemi.

Decacorn Tanah Air itu memang bekerja sama Perusahaan Umum Daerah Pasar Jaya terkait layanan berbelanja online di 88 pasar tradisional melalui WhatsApp. Gojek menyediakan jasa pengiriman barangnya.

Pesaingnya, yakni Grab juga melakukan PHK terhadap 360 pegawai atau 5% kurang dari total karyawan imbas pandemi.

Perusahaan juga akan terus memperkuat layanan pengiriman makanan dan barang, serta telah mengalokasikan sebagian Grabber ke kedua produk ini.

Layanan pesan-antar makanan dan pengiriman barang memang diminati selama pandemi corona.

Begitu juga dengan pembayaran secara digital. Ketiga layanan itu mendukung protokol kesehatan selama pandemi corona.