Find Us On Social Media :

Gandeng AVGI, Wallet Codes Dukung UKM Warnet “E-Sport” Bangkit

By Liana Threestayanti, Jumat, 17 Juli 2020 | 14:30 WIB

Bersama Asosiasi Video Games Indonesia (AVGI), Wallet Codes mendukung bangkitnya warnet kelas UKM dengan memberikan berbagai stimulus bisnis.

 

Bersama Asosiasi Video Games Indonesia (AVGI), Wallet Codes mendukung bangkitnya warnet kelas UKM dengan memberikan berbagai stimulus bisnis.

Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman di antara keduanya yang dilakukan minggu ini. Penandatanganan ini turut disaksikan oleh Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika Widodo Muktiyo.

Industri E-Sport Indonesia Sebagai Potential Winner

Industri gim dan olahraga elektronik atau e-sport menjadi sektor yang paling menggiurkan dalam beberapa tahun terakhir. Sejumlah data menunjukkan fakta itu. Menurut laporan Newzoo—perusahaan penyedia data analitik industri gim dan e-sport, Asia Tenggara, termasuk Indonesia, menjadi pasar gim yang tumbuh paling cepat di seluruh dunia. Pertumbuhannya 22% tiap tahun. Pendapatan pasar gim di Indonesia tahun 2018 saja mencapai Rp16 triliun.

Sementara pada semester 2, tahun 2019, tercatat 94 persen konsumen gim tanah air menghabiskan uangnya untuk membeli aksesori gim atau barang virtual. Pengeluaran itu bisa dibilang tertinggi se-Asia Tenggara. Sebab berdasarkan survei Newzoo tahun 2015, Indonesia menempati posisi pertama sebagai populasi gamer terbesar se-Asia Tenggara dengan jumlah 34,8 juta populasi atau 7,7% dari total populasi Indonesia. Jumlah ini diyakini terus bertambah.

Bahkan di kala hampir semua sektor industri terdampak akibat pandemi Covid-19, industri e-sport justru masuk ke dalam kategori potential winner. 

PSBB, Pendapatan Warnet Terjun Bebas

Sayangnya, kondisi itu tidak ikut dirasakan oleh pengelola warnet, khususnya kelas UKM. Adanya kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) membuat mereka terpaksa menutup usahanya. Hingga saat ini, belum ada kepastian kapan mereka dapat kembali membuka usaha.

Seperti yang dikeluhkan oleh Turyana Ramlan, pelaku warnet asal Blitar yang juga merupakan anggota Himpunan Pengusaha Warung Internet Indonesia (HIPWINDO). “Pendapatan kami terjun bebas selama hampir tiga bulan tidak beroperasi,” katanya. Padahal, mereka siap kembali beroperasi dengan mengikuti standar protokol kesehatan di era Adaptasi Kebiasaan Baru.

Sementara untuk mendorong pelaku warnet bangkit di era normal yang baru, portal pembelian voucher game on-line Wallet Codes memberikan berbagai dukungan seperti stimulus bisnis berupa sharing revenue produk Wallet Codes, optimalisasi branding warnet hingga membangun komunitas pelanggan dengan mendatangkan konsumen baru dan mempertahankan loyalitas pelanggan.

Sekretaris Jenderal AVGI Angki Trijaka menyambut baik kerja sama ini. Menurutnya, perlu kerja sama strategis antara perusahaan, asosiasi, dengan pemerintah untuk memajukan industri video game dari sisi pengembangan bisnis voucher games dan potensinya di Indonesia yang selama ini jarang disentuh.

Peran Penting Warnet di Ekosistem E-Sport