Belum lagi jaringan internet/wifi yang digunakan karyawan di rumahnya menjadi koneksi utama untuk mereka bekerja, dan ini tentunya mengkhawatirkan karena tidak seaman jaringan di lingkungan kantor.
“Risiko keamanan perusahaan telah berubah dan tentunya harus siap menghadapi serangan yang lebih besar,” cetus Koh.
Melihat kondisi ini, Eugene pun menilai bahwa saat ini diperlukan solusi keamanan yang mudah digunakan. Terlebih, disederhanakan penggunaannya untuk konsumen dan para UKM.
“Harus ada kerjasama antara vendor dan pemerintah untuk mewujudkan ini. Seperti kru kapal, semua orang harus bekerja sama dalam mengembangkan solusi keamanan siber dalam kehidupan sehari-hari dan bisnis, terutama untuk memahami kebutuhan, kegunaan dan biaya,” terang Eugene.
Ia pun kembali menegaskan, “Pada akhirnya, pandemi ini mengajarkan kita tentang kolaborasi dari semua pihak, mulai dari pakar, regulator (pemerintah) hingga masyarakat.”
Baca Juga: F5: Makin Toleran Soal Keamanan, Pengguna Aplikasi Harapkan 3 Hal Ini