Cuaca yang panas dan tingkat kelembaban yang tinggi, tentu membuat badan terasa lengket dan tidak nyaman.
Jika sebelum adanya pandemi kita bisa mencari solusi dengan berlibur ke lokasi yang lebih sejuk, atau bahkan menghabiskan waktu seharian di mal, kini pilihan lebih terbatas. Sebagian besar waktu cenderung kita habiskan di rumah saja.
Sebagai produsen berbagai perangkat elektronik dan solusi pintar, Samsung memberikan beberapa tips untuk keluarga Indonesia agar tetap nyaman dan sehat saat menjalani keseharian di rumah.
1. Dinginkan rumah secara alami
Perhatikan bagian mana dari rumah Anda yang lebih panas pada waktu yang berbeda dalam satu hari. Misalnya, jendela yang menghadap ke Barat akan terpapar banyak sinar matahari dan panas dari matahari terbenam. Dalam kondisi ini, Anda dapat menutup jendela, ataupun melapisinya dengan tirai atau gorden pada waktu-waktu terik tersebut.
Meskipun Anda mungkin tidak merasakan efeknya, peralatan yang dihidupkan tetapi tidak digunakan dapat menghasilkan panas dalam jumlah yang mengejutkan. Penyebab umum yang sering luput dari perhatian adalah TV, komputer pribadi, serta lampu di kamar kosong. Matikan peralatan ini saat tidak digunakan.
2. Optimalkan pendingin ruangan
Cara termudah untuk mendinginkan ruangan adalah dengan menyalakan AC. Untuk memastikan AC terpakai secara optimal, tutup semua jendela dan pintu ruangan agar udara sejuk tidak keluar sembarangan.
3. Gunakan AC Pintar
Samsung Wind-Free Air Conditioner dilengkapi dengan teknologi Wind-Free Cooling yang secara lembut menyebarkan udara melalui 23 ribu lubang udara mikro. Jika Anda ingin ruangan didinginkan dengan cepat, Anda juga dapat menggunakan mode Fast Cooling yang mendinginkan udara sampai 43% lebih cepat.
Selain itu, Samsung Wind-Free AC memiliki fungsi AI Auto Cooling yang secara otomatis menyesuaikan suhu untuk mengoptimalkan kondisi dalam ruangan. Begitu pun dengan urusan daya, AC pintar Samsung menggunakan sampai 77% lebih sedikit energi dibandingkan dengan mode Fast Cooling.
4. Bersihkan dan rawat AC Anda
Seiring berjalannya waktu, debu dan bahkan mikro organisme terakumulasi ke dalam komponen AC. Walhasil ini akan menghalangi kelancaran aliran udara dan memaksa unit bekerja lebih keras. Akibatnya terjadi peningkatan konsumsi energi dan tagihan listrik yang lebih tinggi.