Find Us On Social Media :

Tips Mengatasi Wi-Fi Rumah yang Sedikit Bermasalah di Saat WFH

By Rafki Fachrizal, Senin, 28 September 2020 | 11:00 WIB

Ilustrasi Wi-Fi

Pandemi COVID-19 yang terjadi masih membuat banyak karyawan di perusahaan harus menerapkan kebijakan WFH (Work from Home).

Dengan kebijakan tersebut, tentunya aktivitas bekerja para karyawan di rumah akan sangat membutuhkan jaringan internet yang baik dan lancar dari wi-fi.

Dengan kebutuhan tersebut, tentunya sangat mengesalkan jika ketika sedang sibuk bekerja jaringan wi- mengalami sedikit masalah.

Nah, jika Wi-Fi Anda sedang mengalami sedikit masalah? Berikut beberapa tips dari Kaspersky untuk mengatasinya.

1. Analisis Masalah Awal

Pada tahap ini, Anda perlu mengidentifikasi penyebab spesifik dari masalah tersebut. Apakah benar-benar sinyal Wi-Fi yang bermasalah? Atau mungkin hal lain, seperti kecepatan koneksi yang rendah dari ISP Anda?

Mulailah dengan pemeriksa kecepatan seperti Speedtest.net atau nPerf.com. Jika Anda mendapatkan kecepatan transmisi data yang bagus di dekat router, tetapi buruk di dapur, maka, seperti yang dikatakan orang-orang admin, masalahnya terdapat di pihak Anda. Jika demikian, sekarang saatnya untuk sudut pandang lain - menganalisis jaringan Wi-Fi Anda.

Banyak aplikasi yang menentukan kekuatan sinyal jaringan Wi-Fi tersedia untuk semua platform seluler dan desktop.

Cukup ketik "penganalisis wifi (wifi analyzer) " di mesin telusur atau toko aplikasi mana pun, dan Anda akan melihat banyak pilihan. Pilih salah satu yang memvisualisasikan hasil untuk membantu Anda membandingkan perspektif.

2. Lakukan Percobaan Pertama

Selanjutnya, cobalah bereksperimen dengan posisi router dan sudut antenanya untuk meningkatkan jangkauan. Nyatanya, ini merupakan metode paling sederhana, tidak memerlukan waktu ekstra, uang atau keahlian khusus.

Misalnya, jika router Anda terletak di ceruk atau sejenis lemari, terutama yang terbuat dari logam, coba pindahkan ke tempat lain. Logam bukanlah teman terbaik Wi-Fi, dan begitu pula pada beton bertulang.

Posisi antena router juga membuat perbedaan besar. Google "router radiation pattern" untuk teori tersebut.