Find Us On Social Media :

Alasan YouTube Rewind Batal Diadakan Tahun Ini

By Adam Rizal, Jumat, 13 November 2020 | 16:30 WIB

YouTube Rewind

YouTube tidak akan membuat YouTube Rewind pada tahun ini untuk pertama kalinya dalam satu dekade.

YouTube Rewind adalah video yang disusun oleh Google untuk memperingati tren paling menonjol tahun ini dan video viral.

YouTube Rewind sudah menjadi tradisi sejak 2020.

“Tahun 2020 berbeda dan rasanya tidak benar untuk melanjutkan seolah-olah tidak (terjadi apa-apa). Jadi, kami mengambil istirahat dari Rewind tahun ini,” kata YouTube melalui Twitter, dilansir dari Tech Spot.

Kabar yang muncul dari YouTube tidak semuanya negatif. YouTube mengucapkan terima kasih pada komunitas pembuat kontennya karena mengunggah video menghibur untuk semua orang yang menjalani karantina di rumah.

“Kami tahu bahwa banyak hal baik yang terjadi pada 2020 diciptakan oleh Anda semua. Anda telah menemukan cara untuk mengangkat orang, membantu mereka mengatasi dan membuat mereka tertawa. Anda benar-benar membuat tahun yang sulit menjadi lebih baik. Terima kasih untuk membuat perbedaan,” ujarnya.

Paling Banyak Ditonton

Video klip Baby Shark menjadi video yang paling banyak ditonton di YouTube sebanyak 7,048 miliar kali.

Baby Shark sukses menggeser posisi Despacito yang kini duduk di posisi kedua, dengan jumlah viewers sebanyak 7,039 miliar.

Video musik Baby Shark pertama kali diunggah di YouTube oleh perusahaan rekaman asal Korea Selatan, Pinkfong pada 18 Juni 2016 lalu.

Lagu ini mulai dikenal sejak dibawakan oleh penyanyi cilik berdarah Korea-Amerika bernama Hope Segoine, yang kini berusia 10 tahun.

Video berdurasi 2 menit 16 detik itu menggambarkan dua orang anak kecil yang tengah bernyanyi dan menari dengan latar belakang bernuansa bawah laut berikut dengan animasi sejumlah ikan didalamnya.