SHAREit menempati posisi No.1 secara global dalam hal pertumbuhan menurut The AppsFlyer Performance Index Edition XI yang dirilis baru-baru ini.
Disebutkan bahwa pertumbuhan SHAREit mencapai 160% dalam jumlah instalasi aplikasi. Peningkatan ini juga dibarengi lonjakan basis klien SHAREit sehingga menempatkan SHAREit di posisi teratas di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Indonesia menjadi salah satu negara terkuat di Asia Tenggara yang mendominasi penggunaan SHAREit selama masa pandemi.
Mengomentari prestasi yang dicapai SHAREit, Karam Malhotra, Partner & Global VP, SHAREit mengatakan, “Penghargaan ini merupakan pencapaian luar biasa bagi kami di SHAREit. Kami sangat bangga menerima pengakuan dari ApssFlyer dan sangat optimistis bahwa prestasi tersebut membuktikan kerja keras dan transformasi SHAREit sebagai platform konten yang holistik saat ini.”
Pertumbuhan SHAREit ini tak lepas dari kemampuan aplikasi ini sebagai one-stop-shop app. Selain pencarian konten, aplikasi ini juga mendukung permainan game dan berbagi file yang memungkinkan transfer media--foto, video, audio, dan aplikasi--tanpa perlu terkoneksi ke internet dan tidak perlu mengakses Google play store. Dan ada bonusnya, yaitu SHAREit ini gratis dan pengguna tidak harus menghabiskan kuota saat berbagi file.
Perubahan Kebiasaan Akses Internet
Survei yang dilakukan oleh Internet Service Provider Association (APJII) dan Indonesia Survey Center (ISC) menemukan adanya perubahan kebiasaan yang signifikan pada pengguna internet selama masa pandemi COVID-19. Mayoritas pengguna memanfaatkan internet selama lebih dari 8 jam per hari. Konten yang paling banyak diakses adalah konten edukasi dan situs web sekolah. Sementara itu, untuk konten hiburan yang paling sering diakses adalah video online (49,3%); game online (16,5%); dan musik online (15,3%). Ada lima alasan utama pengguna mengakses internet, yakni media sosial, komunikasi pesan, main game online, dan belanja online.
Dengan dimulainya Adaptasi Kebiasaan Baru, teknologi saat ini menjadi kebutuhan utama masyarakat. Akan tetapi juga terjadi pergeseran besar dalam penggunaannya di mana 73,2% masyarakat Indonesia tidak lagi mengakses internet melalui PC dan hanya 19,7% dari total responden yang menggunakan laptop untuk mengakses internet sehari-hari. Hal ini karena meningkatnya penggunaan smartphone untuk kebutuhan internet harian, seperti untuk bekerja, bersosialisasi, hiburan, termasuk bermain game. Berdasarkan data dari Statista, ada 50,8 juta pengguna mobile game di Indonesia di tahun 2020 dan diprediksi akan meningkat sebanyak 21,6 persen di tahun 2025.
Garena Free Fire berpartner dengan SHAREit dan mendapat jumlah download tertinggi di tahun 2019 di Asia Tenggara, Garena Free Fire menjadi salah satu Game Mobile ber-genre Battle Royale yang cukup diminati oleh banyak pemain game di Indonesia.
Pandemi, Bisnis SHAREit Tumbuh
Kebijakan kerja dari rumah #diRumahAja dan anjuran menjaga jarak yang ditetapkan pemerintah di tengah pandemi COVID-19 di Indonesia saat ini telah menumbuhkan bisnis berbasis berbagi file dan penyedia konten secara signifikan, dan membuat SHAREit memimpin di industri ini. Menurut We Are Social digital report 2020, 94% pengguna internet menggunakan smartphone dan menempatkan SHAREit di posisi #4 dari jumlah download di tahun 2019. Pencapaian ini diraih dengan melihat kinerja SHAREit dari AppsFlyer Performance Index Edition X, berada di peringkat ketiga dan kelima dalam hal pertumbuhan, masing-masing di Asia Tenggara dan India.
Aat Pangestu Hadi, Country Sales Director, SHAREit Indonesia, mengatakan, “Indonesia merupakan negara yang perekonomiannya digerakkan oleh perangkat seluler dan industri hiburan digitalnya tampil sebagai sektor yang amat menarik. Saya terkesan dengan investasi, visi strategis, dan tujuan jelas untuk mengembangkan kesuksesan SHAREit. Ke depan, saya ingin menjalin hubungan dan asosiasi penting sehingga kami bisa menjadi penyedia hiburan holistik. Selama masa pandemi ini keadaan sangat sulit, tidak pasti dan menantang, tetapi menjadi komitmen kami untuk tetap berkembang dan selalu berkinerja tinggi. Melihat pasar Indonesia merupakan yang terkuat di Asia Tenggara, kami sangat tersentuh ketika menyaksikan pertumbuhan dan pengakuan ini di tengah tantangan dunia pada 2020 dan hal ini meninginspirasi kami untuk selalu berkomitmen mewujudkan keunggulan di masa mendatang.”