Oppo resmi mengonfirmasi tidak akan menjual Reno5 Pro ke Indonesia. Namun, Oppo diketahui menyiapkan satu model Reno5 lainnya. Model misterius itu telah terdaftar di situs sertifikasi Postel Ditjen SDPPI Kemenkominfo dengan nomor model CPH2145.
Kode itu berbeda dengan model Oppo Reno5 lain yang memiliki kode nomor CPH2159, yang juga telah terdaftar di situs Kemenkominfo. Perangkat CPH2145 didaftarkan oleh PT. Bright Mobile Telecommunication pada 15 Desember 2020.
Kode perangkat yang sama juga muncul di laman sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Kementerian Perindustrian (Kemenperin).
Dari pantauan situs resmi Kemenperin, CPH2145 memiliki nomor sertifikat 989/SJ-IND.8/TKDN/10/2020 dengan nilai TKDN sebesar 31,85 persen.
Saat menelusuri kode CPH2145, cukup sulit menerka model apa yang dimaksud. Oppo juga masih merahasiakan nama yang akan disematkan ke model tersebut tetapi ini bukan kali pertama Oppo tidak menjual versi Reno 'Pro' di Indonesia.
Saat merilis Reno2 series tahun lalu, Oppo hanya memboyong versi Reno2 dan Reno2 F dengan harga yang terjangkau, tanpa Reno2 Pro di Tanah Air.
Tidak menutup kemungkinan Oppo akan menggunakan nomenklatur yang sama untuk Reno5 nanti, sehingga menjadi Renno5 dan Reno5 F.
Oppo Reno5
Dalam keterangan resmi, Oppo akan meluncurkan Reno5 series di Indonesia pada awal Januari 2021 mendatang. Sudah ada beberapa spesifikasi kunci yang dikonfirmasi Oppo.
Di antaranya adalah kamera Quad AI 64 Megapixel atau empat kamera belakang, di mana kamera utamanya beresolusi 64MP.
Oppo juga mengonfirmasi desain punch hole alias lubang kamera di bagian layar yang akan digunakan sebagai wadah kamera depan.
Reno5 akan menjalankan antarmuka ColorOS 11 yang akan membawa sejumlah peningkatan fitur. Sebagaimana pendahulunya, Reno5 tetap akan mengusung desain perangkat yang ramping dan ringan.