Find Us On Social Media :

Engineer Tokopedia Berbagi Wawasan Terkait Meningkatkan Budaya Kewaspadaan di Dalam Sistem Perusahaan

By Rafki Fachrizal, Rabu, 30 Desember 2020 | 13:45 WIB

Ilustrasi Kantor Tokopedia

Sebagai platform marketplace dengan total pengguna aktif sebanyak lebih dari 100 juta setiap bulannya dan menjadi ekosistem yang membantu lebih dari 9,9 juta penjual, Tokopedia merasa perlu menanamkan budaya yang dapat diimplementasikan pada setiap divisi dan tim di dalamnya agar selalu memberikan pengalaman dan pelayanan yang terbaik.

Budaya melayani pelanggan merupakan salah satunya, di mana sebagai perusahaan yang menanamkan nilai customer-centric, memastikan pengalaman pengguna merupakan prioritas utama. Seluruh tim, termasuk tim teknologi Tokopedia, juga tak luput dalam menanamkan budaya tersebut.

Melalui acara START Summit Extension yang digelar pada pertengahan Desember 2020 lalu, para tim Engineer Tokopedia kembali membagikan wawasan mereka terkait membangun dan meningkatkan budaya kewaspadaan terhadap sistem platform di Tokopedia.

Dengan tema “High Severity! Behind Tokopedia’s Reliable Incident Management”, acara START Summit Extension yang digelar secara virtual tersebut terbagi ke dalam beberapa sesi yang berisi pemaparan langsung dari tiga narasumber yang merupakan Engineer Tokopedia.

Ketiga engineer tersebut di antaranya Timothy Agustian (Software Engineer Lead – Purchase Platform), Danish Jatmiko (Engineering Manager – Order & Campaign), dan Viriya Saddha Pannindriya (Software Engineer Lead – Order).

Dalam acara tersebut, ketiganya membagikan tips terbaik mereka dalam mengelola insiden, dilanjutkan dengan sesi panel diskusi serta sesi tanya jawab.

Sebagai pembuka, Timothy Agustian (Software Engineer Lead – Purchase Platform) memberikan penjelasan tentang bagaimana budaya kerja yang diterapkan oleh setiap karyawan dapat membentuk keseharian tim engineer.

Budaya yang mereka terapkan bukanlah tuntutan atau hal yang dipaksakan oleh pihak manajemen maupun pemimpin mereka.

Timothy menjelaskan bahwa suatu budaya dapat dibentuk dari diri kita sendiri sehingga budaya tersebutlah yang nantinya akan menentukan bagaimana perusahaan tersebut dapat berhasil memenangkan hati pengguna.

“Sebagai perusahaan yang dipercaya oleh jutaan penjual dan pembeli, seluruh tim teknologi Tokopedia memiliki tanggung jawab yang besar untuk mengelola setiap insiden yang terjadi. Menyelesaikan suatu insiden tanpa ada pihak yang dirugikan merupakan prioritas utama, sehingga menanamkan budaya kewaspadaan yang tinggi dan keandalan dalam mengelola serta mengidentifikasi masalah teknis sangatlah penting,” ujar Timothy.

Acara START Summit Extension yang digelar pada 17 Desember 2020.

Baca Juga: Engineer Manager Ini Beberkan Skill Utama untuk Jadi Engineer Andal

Tahap I: Preparation & Monitoring