1.Menjaga security hygiene
Pastikan semua sistem dan software selalu ditambal dengan patch terbaru. Jaringan harus disegmentasi dan antasegmen tersebut dibentengi dengan firewall yang kuat dan IPS sehingga ketika terjadi infeksi, tidak akan menjalar ke semua bagian jaringan.
2.Terapkan prinsip Least Privilege.
User dan software privilege harus seminimal mungkin.
3.Adopsi pendekatan "prevention".
Pendekatan ini tidak hanya akan memblokir serangan tapi juga mencegahnya, termasuk zero-day attack dan malware yang belum diketahui.
4.Pastikan keamanan mencakup semua vektor serangan, seperti jaringan, mobile, cloue, endpoint, dan IoT.
5.Jaga agar threat intelligence selalu terbarukan.
Pastikan bisnis tetap berjalan dengan menerapkan kecerdasan yang komprehensif agar dapat menghentikan ancaman secara proaktif. Gunakan security services untuk memantau jaringan dan incident response untuk merespons dan menanggulangi serangan dengan cepat.