Dear Me Beauty memberikan tips kepada jenama UKM lainnya untuk bekerjasama dengan kreator konten untuk melakukan review produk dengan cara yang otentik dan kreatif, seperti yang pernah mereka terapkan selama periode Harbolnas tahun lalu di TikTok.
"Brand kecantikan sering dikaitkan dengan konten yang serba di-edit. Melalui TikTok, kami justru merasa ulasan jujur dan otentik adalah cara yang tepat untuk memasarkan produk kami, sekaligus kami juga bisa bersenang-senang melakukannya," kata CEO Dear Me Beauty.
Bisnis kecil maupun menengah dapat memanfaatkan TikTok sebagai platform promosi yang praktis untuk momen Mega Sales mendatang. Sitaresti Astarini (Head of Business Marketing, TikTok Indonesia) mengatakan bahwa untuk menyajikan konten yang relevan dengan audiensi, pelaku bisnis juga perlu mengeksplorasi tren-tren yang sedang terjadi di TikTok dan melibatkan brand mereka menjadi bagian dari trend tersebut.
"Bagi yang memiliki budget terbatas, pelaku UKM juga dapat memanfaatkan editing tools yang lengkap di aplikasi TikTok, sehingga pembuatan konten kreatif bisa dilakukan secara mudah dan praktis. Misalnya penggabungan video, penambahan musik, dan pemberian efek dramatis, semuanya bisa dilakukan langsung di satu aplikasi," tutup Sitaresti.