Selama bertahun-tahun, Google dan Facebook telah menjadi go-to media bagi pemasar berkat pembelian iklan yang terpercaya dan transparan. Belum lama ini, OEM (Original Equipment Manufacturer / Produsen Peralatan Asli) mulai memasuki ekosistem pemasaran aplikasi sebagai alternatif baru pemasaran dan menawarkan inventaris sendiri serta unit iklan bagi brand dan perusahaan pengembang aplikasi. Menurut CEO & Co-Founder AVOW, Robert Wildner, beberapa keunggulan dari pemasaran OEM adalah pada pertumbuhan skala globalnya yang bisa menjangkau dan mengakses pasar baru. Mereka menawarkan akuisisi pengguna yang lebih tinggi dengan CPI (biaya-per-instalasi) yang lebih rendah, sehingga pemasar dapat mencapai dan bahkan melampaui target akuisisi.
Baca Juga: Perluas Jangkauan Iklan Digital, AVOW Gandeng OPPO dan realmeAVOW saat ini memiliki akses ke lebih dari 1,5 miliar pengguna aktif harian melalui kemitraan dengan OEM. AVOW sendiri merupakan perusahaan pemasaran aplikasi global yang berfokus pada inventaris app store alternatif.“Semakin luas jangkauan kami di Indonesia, semakin besar manfaat yang dapat diperoleh oleh klien. Ini dapat mencakup OEM yang lebih kecil, tetapi kami juga berencana untuk bermitra dengan ISP. Kami tahu bahwa kemitraan kami dengan OEM dan perwakilannya di Indonesia akan membantu klien dalam mencapai target yang paling ambisius lebih cepat.”OEM memberi peluang bagi pengiklan untuk memanfaatkan audiens global baru dan mengakomodir iklan dalam perangkat dengan memonetisasi penempatannya, seperti native display ad atau iklan kinerja berdasarkan perilaku dan preferensi pengguna.
Baca Juga: Rekor, Belanja Iklan Digital Meroket 12 Persen Selama Pandemi“Kami menjembatani kesenjangan tersebut dan menggabungkan inventaris OEM dari berbagai app store, selain aplikasi bawaan, untuk menghubungkan brand dengan audiens besar yang belum dapat dijangkau. Satu-satunya persyaratan teknis adalah pengiklan perlu menggunakan salah satu Mobile Measurement Partner (MMP) agar dapat melakukan pelacakan. Aplikasi mereka tidak membutuhkan integrasi atau modifikasi,” jelas Robert.Secara teknis, solusi AVOW dapat digunakan untuk tiga touch point secara bersamaan, yaitu Inventaris dan penargetan, otomatisasi proses, serta tingkat layanan dan keahlian. Kemitraan dengan OEM menyediakan inventaris sehingga pemasar dapat menargetkan pengguna bernilai tinggi dengan CPI yang rendah.
Baca Juga: Iklan Digital Terbukti Pengaruhi Millennial untuk Belanja OnlineMelalui hyper-targeting, kampanye pemasaran akan lebih optimal. Dengan menyediakan daftar ID perangkat, pemasar dapat memperoleh manfaat dari kapabilitas penargetan ulang OEM karena tautan di dalamnya dapat digunakan untuk melibatkan kembali pengguna yang tidak aktif. “Pemasar juga dapat melakukan penargetan tingkat lanjut berdasarkan demografi, geo-location dan jenis perangkat.”Saat ditanya mengenai sektor apakah pengguna solusi AVOW lebih banyak berasal, Robert pun mengatakan bahwa klien-klien AVOW berasal dari berbagai kategori dan industri. “Seperti ecommerce, game dan hiburan hingga keuangan dan travel,” tutupnya.