Find Us On Social Media :

Esri Luncurkan OneMap.id untuk Dukung Smart City di Indonesia

By Rafki Fachrizal, Minggu, 10 Oktober 2021 | 19:45 WIB

Esri Indonesia

Saat ini banyak kota dan kabupaten yang telah tertarik dengan konsep Smart City berbasis SIG dan bersiap untuk melakukan implementasi.

Pemerintah Kota Bontang

Pemerintah Kota Bontang mengadopsi inovasi geospasial dalam penyusunan rencana kota, dengan membuat aplikasi berbasis ArcGIS bernama Asmara Bang Sige (Aspirasi Masyarakat Dalam Pembangunan Berbasis Geospasial) dan Kapal Si GEO (Kartu Peyandang DisabilitasBerbasis Geospasial).

Aplikasi Asmara Bang Sage memungkinkan Pemerintah Kota Bontang untuk mengumpulkan, melakukan verifikasi, dan mendiskusikan tanggapan masyarakat secara lebih efektif berdasarkan hasil pertemuan rutin warga. 

Di masa pandemi, Pemerintah Kota Bontang menyempurnakan sistem data untuk mendukung pengambilan keputusan dan kebijakan yang optimal dari 499 RT.

Sedangkan Kapal Si Geo adalah kartu indentitas bagi penyandang disabilitas berbasis geospasial yang terdata dalam data base untuk memperoleh akses program dan layanan serta pemenuhan hak para disabilitas di kota Bontang.

Walikota Bontang memanfaatkan teknologi GIS untuk mendukung perencanaan kota dan sektor lainnya untuk mencapai pembangunan yang berkelanjutan.

“Untuk memfasilitasi ribuan informasi dari masyarakat Bontang, satu-satunya masalah adalah mengumpulkan dan menganalisis data dengan cepat. Jumlahnya yang banyak membuat kami mustahil untuk merespons dengan cepat jika setiap pesan ditangani secara manual. Kami ingin mencari cara untuk memproses dan merespon lebih cepat, menganalisis serta memprioritaskan masalah yang paling penting. Kini, semua itu bisa kami capai dengan dukungan teknologi SIG. Kami dapat memantau dan merekap seluruh data secara real-time, menghemat anggaran, dan meningkatkan produktivitas kerja. Dengan menggunakan teknologi SIG, kami telah berhasil mencapai salah satu tujuan utama pemerintah kota yaitu memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Bontang.” ujar Amiruddin, Kepala Bapelitbang Kota Bontang.

“Ke depannya, kami harap lebih banyak lagi penerapan teknologi SIG di institusi kami dan diharapkan dilakukan pendekatan tematik, holistik, terintegrasi, dan spasial pada semua data untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di Kota Bontang,” tambah Amiruddin.

Baca Juga: Ini Alasan Pentingnya Edge Computing untuk Smart City di Asia Pasifik

Baca Juga: Strategi Smart City untuk Desa Pajam, Desa Tenun Khas Wakatobi