Find Us On Social Media :

Produk Asuransi Digital yang Embedded akan Jadi Tren Masa Depan Asuransi

By Rafki Fachrizal, Senin, 1 November 2021 | 11:30 WIB

Ilustrasi PasarPolis

Pandemi COVID-19 yang diiringi dengan percepatan penetrasi digital dan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap asuransi membawa pengaruh terhadap lanskap industri asuransi dan pola konsumsi asuransi.

Di tahun kedua pandemi berlangsung, transformasi asuransi dari konvensional menjadi serba digital semakin menjadi tren, dengan produk asuransi yang semakin embedded (melekat dengan kehidupan sehari - hari masyarakat) dan customised (mengikuti kebutuhan konsumen yang unik).

Perusahaan insurtech (Insurance technology) PasarPolis melihat bahwa ke depannya, tren asuransi akan bergerak ke inovasi produk yang lebih personal dan mengikuti kebutuhan unik dari setiap masyarakat.

Cleosent Randing selaku Founder dan CEO PasarPolis mengungkapkan “Hadirnya digital memudahkan masyarakat menemukan asuransi yang sesuai dengan kebutuhannya. Kini, asuransi bukan lagi menjadi produk yang kaku, namun customised dan mulai menjadi gaya hidup masyarakat.”

“Sebagai insurtech, PasarPolis sangat fokus untuk menghadirkan produk asuransi inovatif berbasis kebutuhan konsumen (consumer-centric) dengan pendekatan 3M, yaitu mudah, murah, dan menyenangkan. Melalui strategi tersebut, kami optimis dapat terus memenuhi kebutuhan pasar di tengah kompetisi industri yang semakin ketat,” tambah Cleosent.

Lebih lanjut, melalui strategi tersebut, PasarPolis berhasil memberikan proteksi asuransi kepada hampir 30 juta masyarakat di Indonesia atau mencapai 11% dari total keseluruhan populasi.

Selain itu, perusahaan juga membuka akses bagi para nasabah pemula (first time buyer) dengan menerbitkan lebih dari 1 miliar polis sejak tahun 2019.

Di tahun kedua pandemi ini, produk asuransi kesehatan, asuransi kendaraan, dan asuransi gadget menjadi produk yang paling banyak dibeli masyarakat secara digital melalui PasarPolis.

Selain itu, produk asuransi pengiriman barang juga semakin diminati karena gaya hidup masyarakat yang berubah selama pandemi dengan tren belanja online yang juga meningkat.

Saat ini, PasarPolis juga memiliki lebih dari 170 produk asuransi yang dirancang secara khusus guna memenuhi kebutuhan dasar masyarakat.

Sementara di pasar Thailand dan Vietnam, PasarPolis juga terus memperkuat kerja sama dengan ekosistem digital di negara tersebut, seperti dengan e-commerce terbesar.

“Kolaborasi menjadi hal yang sangat diperlukan guna meningkatkan keefektifan dalam berasuransi sehingga tercipta pengalaman asuransi yang menyenangkan, murah, dan mudah,” cetus Cleosent.

Selain itu, performa di pasar Vietnam juga cukup menjanjikan, salah satunya karena didorong dengan adanya Xiaomi sebagai salah satu investor terkemuka.