Find Us On Social Media :

AWS Region Jakarta Resmi Beroperasi, Ini Contoh Pemanfaatannya di Indonesia

By Liana Threestayanti, Rabu, 15 Desember 2021 | 14:04 WIB

AWS menghadirkan AWS Region di Indonesia.

“Kapabilitas yang terdapat pada AWS Cloud berhasil meningkatkan performa MNC Portal Indonesia, dan ini berimbas pada meningkatnya pengalaman bagi pemirsanya. AWS mendukung keberhasilan kami dalam mentransformasi bisnis media dan semoga kesuksesan yang sama nantinya juga akan kami rasakan di lini bisnis layanan finansial digital kami,” tutur Yudi Hamka, CTO, MNC Group

Menurut Yudi, MNC Group akan memanfaatkan berbagai teknologi yang disediakan AWS, seperti analytics dan machine learning, untuk memahami kebutuhan pelanggan, memprediksi tren maupun preferensi pelanggan di masa depan, dan menghadirkan solusi finansial bagi pelanggan. 

“Kehadiran AWS Asia Pacific (Jakarta) Region akan menjadi instrumen dalam mewujudkan ini semua dengan mengusung keamanan yang tinggi dengan tingkat latensi yang minimal, dan ini amat penting maknanya bagi industri layanan finansial,” Yudi menambahkan.

Ragam Pemanfaatan Cloud oleh Pelanggan AWS

Sementara itu, Dr. Faizal Rochmad Djoemadi, CEO, PT Pos Indonesia (Persero), mengungkapkan rencana memindahkan workload krusial maupun yang di sistem inti, termasuk workload untuk aplikasi transfer uang secara digital ke AWS Asia Pacific (Jakarta) Region. “Dengan hadirnya AWS Asia Pacific (Jakarta) Region tentu akan sangat membantu kami dalam menyelaraskan dan mewujudkan transformasi digital yang menjadi prioritas perusahaan maupun bagi masyarakat dalam menghadirkan layanan publik yang membawa manfaat bagi seluruh masyarakat Indonesia,” ucap Dr. Faizal Rochmad Djoemadi.

Ruparupa.com, situs belanja daring di Indonesia yang memiliki lebih dari 700.000 pelanggan, telah menempatkan hampir sebagian infrastruktur TI-nya di cloud. Cloud mendukung Ruparupa.com, antara lain, dalam menyajikan layanan STOPS (Store Pick Up Service) yang  memungkinkan pelanggan berbelanja secara daring dan mengambil pesanannya di toko-toko terpilih di seluruh Indonesia. Menurut Ronny Winoto, CTO, Ruparupa.com, kehadiran AWS Asia Pacific (Jakarta) Region akan memungkinkan perusahaan menyuguhkan pengalaman pengguna yang lebih baik dan layanan e-commerce yang kian inovatif.

Halodoc, sebuah startup teknologi di bidang kesehatan yang berbasis di Indonesia, juga telah menjalankan infrastrukturnya di cloud AWS. Salah satu manfaat cloud yang dirasakan Halodoc, seperti dituturkan oleh Alfonsius Timboel, Chief Product Officer, Halodoc, adalah mengatasi lonjakan lalu lintas pengguna yang signifikan di awal pandemi COVID-19. 

“Saat ini, kami tengah mengeksplorasi lebih lanjut untuk memanfaatkan kapabilitas teknologi AWS lainnya, seperti machine learning, untuk meningkatkan pengalaman pengguna serta perjalanan mereka dalam menggunakan aplikasi kami,” ujar Alfonsius Timboel. 

Ia menambahkan, kehadiran AWS Asia Pacific (Jakarta) Region membantu Halodoc mewujudkan misinya untuk menghadirkan akses layanan kesehatan untuk semua melalui jejaring 20.000 dokter yang telah berlisensi, 2.000 rumah-rumah sakit/klinik/lab, serta 4.000 apotek yang telah terdaftar di ratusan kota di Indonesia dan telah terkoneksi dengan platform digital Halodoc.

Tokopedia, marketplace di Indonesia yang  memiliki 100 juta lebih pengguna aktif tiap bulannya dan 11 juta mitra merchant, juga telah menempatkan workload yang bersifat mission-critical di cloud AWS. Menurut Herman Widjaja, CTO, Tokopedia, penyedia layanan cloud, seperti AWS, membantu Tokopedia memangkas beban dalam pengelolaan infrastruktur dan membuat perusahaan bisa  lebih fokus dalam memenuhi kebutuhan pelanggan. 

“Kehadiran AWS Asia Pacific (Jakarta) Region tentu akan membuat kami makin fokus dalam membangun dan memperkokoh kapabilitas-kapabilitas bisnis melalui pemanfaatan teknologi terbaik untuk kebutuhan komputasi inti dan infrastruktur teknologi sebagai bentuk upaya kami dalam memenuhi kebutuhan bisnis maupun pelanggan,” ucap Herman Widjaja.

Dengan diluncurkannya AWS Asia Pacific (Jakarta) Region, AWS kini memiliki 84 Availability Zone di 26 wilayah geografis secara global, dan berencana untuk mengumumkan peluncuran 24 Availability Zone lagi serta delapan AWS Region lainnya di Australia, Kanada, India, Israel, Selandia Baru, Spanyol, Swiss, dan Uni Emirat Arab.