Find Us On Social Media :

Server Kemenkes Diduga Bocor, Data Identitas Enam Juta Pasien Bocor!

By Rizal, Jumat, 7 Januari 2022 | 16:15 WIB

Hacker

Pada awal tahun 2022, kebocoran data kembali mencuat. Kali ini, data enam juta pasien yang tersimpan di server Kementerian Kesehatan (Kemenkes) diduga bocor dan dijual di forum online Raid Forums oleh seorang anggota dengan nama akun "Astarte".

Data itu diklaim memiliki ukuran file sebesar 720 GB dan berisi rekam medis pasien dari rumah sakit besar di seluruh Indonesia.

Dari total data 720 GB itu, Astarte memberikan sampel data sebesar 3,26 GB yang bisa diunduh secara gratis.

Selain itu, Astarte juga memberikan tautan yang mengarah ke sebuah video demo. Video itu menampilkan isi data rekam medis dari jutaan pasien yang diduga berasa dari server pusat Kemenkes.

Namun, penjual tidak memberikan keterangan secara spesifik terkait harga jual dari data tersebut dalam unggahannya. Ia hanya menyebut bahwa pembelian data dapat dilakukan menggunakan mata uang kripto (BTC) atau Monero (XMR).

Adapun data rekam medis yang diduga dicuri dan dijual di forum online Raid Forums adalah sebagai berikut:

Data hasil pemeriksaan radiologiData foto dan identitas pasien pemeriksaan radiologiData hasil CT ScanData hasil tes Covid-19Data hasil rontgen (X-ray)Data nama pasien, asal rumah sakit, dan waktu pengambilan RontgenData hasil pemeriksaan jantung

Tanggapan Kemenkes dan Kominfo

Atas kejadian ini, Kemenkes serta Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah memberikan tanggapan. Jubir vaksinasi Covid-19 sekaligus Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi mengatakan pihaknya sedang menelusuri dugaan kebocoran data.

"Sedang ditelusuri," kata Nadia melalui pesan singkat kepada KompasTekno, Kamis (6/1/2022).

Semetara itu, juru bicara Kominfo, Dedy Permadi mengatakan, Menkominfo, Johnny G Plate telah meminta jajaran terkait untuk berkomunikasi dengan Kemenkes secara intensif dan memulai proses penelusuran lebih lanjut sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Dedy menambahkan bahwa Kemenkes juga tengah melakukan langkah-langkah internal terkait kasus dugaan kebocoran data enam juta pasien yang tersimpan di server Kemenkes.