Zenius resmi meluncurkan ZeniusLand, platform yang menawarkan konsep sebagai taman bermain dan belajar digital bagi anak untuk mengeksplorasi pengetahuan baru secara interaktif.
Kini, dengan hadirnya ragam konten baru dan spesial hasil kolaborasi bersama Disney, ZeniusLand akan menghadirkan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi siswa sekolah dasar di Indonesia.
Menggabungkan keahlian pedagogi Zenius dengan keajaiban dunia fantasi Disney, aplikasi ZeniusLand akan membantu mengembangkan keterampilan berpikir fundamental dan kritis anak, sehingga dapat memahami konsep dan materi melalui pembelajaran kontekstual.
Dikemas dengan elemen permainan, materi-materi di ZeniusLand didesain untuk membangun motivasi diri dan membantu siswa belajar sesuai dengan kecepatan mereka masing-masing.
Pertama kali dikenalkan pada September 2021, aplikasi ZeniusLand kini semakin dilengkapi dengan pilihan konten beragam, dengan inovasi teranyarnya yaitu cerita dan aktivitas bertema Disney dan Pixar.
Tentunya dengan karakter-karakter yang dikenal luas dan dicintai oleh anak-anak seperti Elsa, Moana, Dory, WALL-E, The Incredibles dan masih banyak lagi.
Zenius berharap karakter-karakter idola ini akan membantu menanamkan kecintaan belajar pada anak-anak, karena mereka membangun pemahaman konsep dan belajar melalui bermain.
Materi interaktif termasuk video pembelajaran, latihan, dan aktivitas berbasis permainan akan mendorong anak-anak untuk mengeksplorasi misi-misi menarik yang ada di platform tersebut dan mempraktikkan apa yang telah mereka pelajari.
Rohan Monga, CEO Zenius menjelaskan, “Kami sangat senang dapat secara resmi meluncurkan ZeniusLand, platform yang hadir dengan pengalaman pembelajaran yang seru dan menyenangkan bagi siswa-siswi sekolah dasar di Indonesia. Kami di Zenius percaya bahwa belajar harus menjadi proses yang menyenangkan dan kami bangga dengan pendekatan pedagogi kami yang unik. Kolaborasi Zenius dengan Disney akan memperkuat nilai-nilai utama kami, yaitu Cerdas, Cerah dan Asik. Zenius akan terus mendukung kemajuan dunia pendidikan di Indonesia dengan cara yang seru dan menyenangkan.”
“Menyadari pentingnya peran platform dan aplikasi digital sebagai tujuan pertama sebagian besar anak untuk mengakses pengetahuan di era sekarang, Disney berharap dapat meningkatkan pengalaman e-learning mereka, terutama dengan memperluas jangkauan storytelling kami ke para pelajar usia dasar secara online,” jelas Veronica Cabalinan, Executive Director Publishing The Walt Disney Company untuk Asia Pasifik, Timur Tengah dan Afrika Utara.
“Kisah-kisah Disney yang tak lekang oleh waktu semakin dicintai di Indonesia, dan kami senang dapat menghadirkan hiburan, kegembiraan, dan keajaiban dunia fantasi Disney bagi anak usia sekolah dasar saat mereka mengambil langkah pertama dalam petualangan belajar mereka.”
Selain karakter Disney, para siswa-siswi juga dapat menikmati petualangan belajar mereka dengan kehadiran karakter original Zenius yaitu Tiga Sekawan, yang menjadi teman belajar dan mengarahkan mereka selama proses belajar.
Masing-masing dari tiap karakter di Tiga Sekawan merepresentasikan setiap nilai utama yang direkomendasikan Zenius dalam pendidikan anak usia dini - Gika merepresentasikan kemampuan logika, Maji untuk imajinasi, dan Aksara untuk literasi.
Selain itu, dengan ZeniusLand, orang tua juga bisa ikut melihat materi pembelajaran anak-anaknya, membeli paket pembelajaran, melihat rapor dan perkembangan belajar, dan juga mendapatkan rekomendasi pembelajaran yang sesuai untuk anaknya.
“Zenius terus berinovasi untuk memacu motivasi intrinsik dengan menghadirkan konten melalui pendekatan baru yang membuat proses belajar menjadi hal yang menyenangkan dan disukai oleh siswa-siswi Indonesia. Dengan hadirnya konten dan aktivitas bertema Disney di aplikasi kami, Zenius berharap anak-anak akan terinspirasi untuk menjadi pembelajar aktif yang berpikir kritis,” tambah Rohan.
ZeniusLand tersedia di platform Android dan iOS, dan dapat diakses dengan harga spesial sebesar Rp300.000 selama periode flash sale mulai dari 17 Februari hingga 3 Maret 2022 mendatang.
Baca Juga: SurveySensum: 42 Persen Pengguna E-commerce Memiliki Loyalitas Rendah