Pemerintah telah mencanangkan wacana pemindahan Ibu Kota Negara dengan disahkannya rancangan undang-undang Ibu Kota Negara (RUU IKN). Pemerintah menyatakan bahwa tujuan utama pembangunan IKN adalah membangun smart city yang mampu bersaing di tingkat global.
Tujuan itu akan dapat tercapai dengan cara mengimplementasikan inovasi, teknologi, dan ekonomi hijau. Salah satu teknologi yang dapat memberikan peran dalam terciptanya kota tersebut adalah teknologi drone.
Teknologi drone menurut CEO Terra Drone Indonesia, Michael Wishnu Wardana, memiliki kemampuan yang dapat dimanfaatkan dalam proses pembangunan IKN. Dalam tahap pertama yang dimulai tahun 2020-2024, pembangunan IKN ini akan dibagi dalam tiga alur kerja besar, yakni pembangunan perkotaan, pembangunan infrastruktur dan pembangunan ekonomi.
Michael Wishnu Wardana memaparkan beberapa cara memanfaatkan teknologi drone dalam pembangunan IKN, mulai dari tahap persiapan pembangunan kota hingga menjaga keberlangsungannya.
Pemetaan lahan
Drone sudah sejak lama dikenal dapat digunakan untuk kegiatan pemetaan. Cara kerja drone yang dapat memetakan lahan luas dalam sekali terbang sangat efektif dan efisien untuk menggantikan metode konvensional dengan melakukan pemetaan di darat yang butuh banyak waktu, tenaga dan biaya serta cukup berbahaya.
Hasilnya, data dari drone dinilai jauh lebih akurat dan terperinci untuk digunakan sebagai dasar membuat desain infrastruktur yang dibutuhkan para kontraktor. Selain itu, peta yang dihasilkannya pun bukan hanya peta untuk menggambarkan kondisi di permukaan tanah, melainkan kondisi di bawah tanah pun dapat terungkap.
Kondisi bawah tanah bisa terdeteksi berkat teknologi drone Ground Penetrating Radar (GPR). Teknologi ini sangat berguna untuk kebutuhan pemetaan di bawah tanah ketika merancang jalur saluran pipa air dan utilitas lainnya dalam pembangunan infrastruktur.
Monitor Pembangunan Infrastruktur
Sejak menjadi topik hangat yang dibahas oleh masyarakat Indonesia, sudah banyak video drone yang memperlihatkan gambaran kondisi Ibu Kota Negara saat ini. Dengan drone, suguhan video dan gambar yang dihasilkan lebih luas dan jelas tanpa perlu usaha yang banyak. Hal tersebut dapat diterapkan saat pembangunan infrastruktur nanti.
Drone dapat memantau dan mendokumentasikan kemajuan konstruksi dengan presisi tinggi. Status pembangunan yang setiap hari berjalan dapat dilihat oleh para kontraktor dan pemangku kepentingan tanpa harus berada di lokasi. Hal tersebut juga dapat terus memastikan pembangunan sesuai rencana yang dibuat sejak awal.
Mendukung Kota Cerdas