Find Us On Social Media :

Schneider Electric Rilis Hasil Riset dan Inovasi Baru untuk Persiapkan Infrastruktur TI Menuju Net Zero Operations

By Rafki Fachrizal, Senin, 4 Juli 2022 | 19:15 WIB

Schneider Electric baru saja meluncurkan tiga hasil riset independen untuk memahami kesiapan dan kematangan inisiatif sustainability (keberlanjutan) dari organisasi-organisasi TI dan data center, dan secara lebih spesifik, di mana posisi industri TI dan data center dalam mencapai visi operasional net zero di bidang TI.

Hasil dari riset yang dilakukan oleh para analis industri terkemuka, ditampilkan dalam sebuah siaran bertajuk "The Future is Now: Preparing IT Infrastructures for Net Zero Operations," yang mengungkapkan adanya kesenjangan dalam hal aksi sustainability.

451 Research, Forrester dan Canalys secara independen mengumpulkan data lebih dari 3.000 peserta secara global, termasuk penyedia colocation dan penyedia layanan cloud, solusi TI, dan profesional terkemuka di bidang IT, lintas segmen dan ukuran organisasi.

Secara keseluruhan, hasil studi secara konsisten menemukan bahwa di seluruh industri data center dan TI, terdapat perbedaan antara pendapat perusahaan mengenai posisi mereka saat ini dengan penerapan dari program-program sustainability mereka di seluruh infrastruktur TI.

Menurut temuan studi oleh 451 Research, ketika melakukan survei terhadap 1.100 profesional TI yang bertanggungjawab atas core and distributed IT, menemukan bahwa dari 26% peserta yang menyatakan memiliki program sustainability komprehensif yang mencakup semua infrastruktur, hanya 14% yang mengambil tindakan untuk menerapkan program-program tersebut.

Analisis lebih lanjut mengidentifikasi sebanyak 22% tidak menyebutkan sustainability sebagai fokus utama, meskipun mungkin memiliki inisiatif-inisiatif efisiensi untuk meningkatkan area operasional tertentu.

"Data center memainkan peran penting dalam mendorong Electricity 4.0 yang kami yakini merupakan kunci untuk mengubah arah perubahan iklim. Sebagai pelaku industri, kami memiliki tanggung jawab untuk mendorong komitmen lingkungan yang sangat mendesak. Kami telah mencapai beberapa kemajuan namun untuk menghindari tantangan energi yang besar, semua data center, termasuk edge distributed data center – harus lebih sustainable, efisien, adaptif, dan tangguh," ungkap Pankaj Sharma, Executive Vice President, Secure Power Division Schneider Electric.

“Hasil riset sangat jelas – industri mengetahui bahwa sustainability harus diprioritaskan namun masih ada tantangan untuk  mengambil tindakan dan hal ini harus diupayakan bersama. Kabar baiknya adalah bahwa teknologi yang diperlukan untuk mengambil tindakan dalam sustainability sudah ada saat ini. Dan sekarang adalah saatnya untuk mengambil tindakan,” sambungnya.

Bersamaan dengan dirilisnya hasil studi ini, Schneider Electric juga baru saja mengumumkan informasi yang didesain untuk membantu data center dan profesional TI dalam mencapai kemajuan yang tepat guna menuju sasaran sustainability mereka. Pengumuman ini secara langsung dilakukan di kantor pusat globalnya di Paris.

Kemitraan untuk meningkatkan kolaborasi dan mempercepat kesuksesan dan sustainability

Untuk mengatasi krisis iklim dan mendorong kemajuan yang terukur pada sasaran sustainability, tidak ada perusahaan yang dapat melakukannya sendiri.

Schneider Elektrik bersama dengan jaringan mitra bersama-sama berinovasi, menciptakan dan menyediakan produk dan solusi yang lebih efisien dan sustainable dalam skala besar.

Untuk meningkatkan kemajuan ini lebih lanjut, Schneider Electric mengumumkan kemitraan aliansi yang baru dengan penyedia layanan TI Kyndryl.