Peserta perempuan pada Devcamp 2022 juga meningkat sebanyak dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya.
Pendaftar Devcamp 2022 merupakan mahasiswa Indonesia dari berbagai universitas di Indonesia hingga luar negeri.
Di sisi lain, pemenang Devcamp 2022 terbagi menjadi tiga kategori, yaitu Best Problem, Best Solution, dan Best Technology. Ketiga pemenang utama mendapatkan hadiah total Rp90 juta.
Berikut daftar pemenang DevCamp 2022:
- Best Problem: Pemenang menemukan masalah yang paling relevan di masyarakat dan perlu diselesaikan dengan teknologi. Kategori ini dimenangkan oleh Yusril (Universitas Hasanuddin), Widdy Arfiansyah (Universitas Sukabumi Muhammadiyah), Michael Yan Petra (Universitas Tarumanegara).
- Best Solution: Pemenang menyajikan solusi terbaik untuk sebuah masalah yang ada di masyarakat. Kategori ini dimenangkan oleh Raihanah Nabilah Fatinah (YALE-NUS College), Anang Nugraha (Universitas Sriwijaya), dan Glory Alifa Puncuna (Universitas Indonesia).
- Best Technology: Pemenang berhasil menciptakan teknologi yang paling solutif. Kategori ini dimenangkan oleh M. Ichsanul Amal (Universitas Indonesia), M. Maroqi Abdul Jalil (Institut Teknologi Sepuluh Nopember), dan Steven Hansel (Universitas Bina Nusantara).
Cerita Salah Satu Pemenang DevCamp 2022
Yusril adalah salah satu pemenang DevCamo 2022. Ia sendiri merupakan mahasiswa tingkat akhir Jurusan Teknik Informatika di Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan.
Tahun ini merupakan tahun kedua Yusril mendaftarkan diri di program Devcamp. Tahun lalu, Yusril sudah pernah mencoba mendaftarkan diri, tetapi belum lolos hingga tahap akhir. Tahun ini, Yusril kembali mendaftar bahkan berhasil menjadi pemenang.
Yusril dan timnya merupakan pemenang kategori ‘Best Problem’ pada Devcamp 2022, di mana masalah yang diangkat olehnya adalah bagaimana memverifikasi pembayaran QRIS bagi penjual yang tidak menggunakan mesin otomatis dan rentan terhadap penipuan pembayaran.
Di Devcamp 2022, Yusril memilih kurikulum Android sesuai minatnya. “Pengalaman yang paling berkesan selama mengikuti Devcamp 2022 adalah ketika kegiatan hackathon, dimana saya dan tim dituntut untuk membuat sebuah solusi dalam waktu 22 jam. Dari situ saya belajar mengenai cara mengatur waktu dan berkolaborasi dengan orang lain agar dapat memecahkan suatu masalah dengan cepat dan tepat,” jelas Yusril.
Sebagai informasi, Devcamp merupakan salah satu inisiatif di bawah naungan Tokopedia Academy; wadah untuk mengasah kemampuan talenta digital Indonesia, sekaligus upaya Tokopedia mewujudkan pemerataan pengetahuan lewat teknologi.
Tokopedia Academy telah menyelenggarakan sederet program lainnya, misal konferensi teknologi seperti START Summit, Women in Tech (khusus memberdayakan perempuan pegiat teknologi), START CX F1SRT Summit (khusus mengulas praktik terbaik dalam meningkatkan pengalaman pelanggan), program Tokopedia Goes to Campus dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Gubernur Jatim Resmikan Gudang Pintar Tokopedia di Osowilangun
Baca Juga: Tokopedia dan Shopee Terapkan Biaya Layanan Rp1.000 per Transaksi