Penjualan smartphone Samsung di pasar dunia tidak begitu memuaskan karena peningkatan penjualannya hanya 2 persen. Berbeda dengan penjualan iPhone yang melejit sebesar 7 persen.
Sayangnya, penjualan Samsung Galaxy S22 series tidak bisa berbuat banyak di segmen premium karena penjualan tidak mencapat target dan persaingan smartphone segmen premium yang ketat.
Media dan analis lokal mengungkapkan Samsung mulai kehilangan citra premium dan mewahnya di luar negeri karena smartphone terlaris Samsung justru Samsung Galaxy A12 yang harganya lebih terjangkau.
Penjualan smartphone lipat Samsung juga jauh dari ekspektasi di pasar Amerika Serikat (AS) dan penurunan itu akan terus berlanjut sepanjang masa liburan saat ini seperti dikutip GSM Arena.
Samsung Galaxy S22 tidak akan mampu mencapai target 30 juta penjualan sebelum perangkat Galaxy S23 hadir. Bahkan, penjualan perangkat Samsung Galaxy Z Flip dan Galaxy Z Fold juga tidak sesuai ekspektasi.
Kurang Laku
Samsung Galaxy A73 5G
Samsung dikabarkan tidak akan meluncurkan Samsung Galaxy A74 series di pasar pada 2023 sehingga tidak akan ada penerus untuk Galaxy A73 series.
Hal itu dikarenakan sejak peluncuran generasi A series bisa dibilang penjualan paling laris dipegang oleh A50 series (Galaxy A50, Galaxy A51, Galaxy A52, Galaxy A53).
Faktanya, penjualan Samsung Galaxy A70 series (Galaxy A70, Galaxy A71, Galaxy A72, Galaxy A73) tidak terlalu mendapatkan antusias di pasar.
Hal itu juga bisa dilihat dari seri terakhir penjualan Galaxy A73 tidak sebanyak Galaxy A53. Bahkan, penjualan Galaxy A73 lebih sedikit dari Galaxy A72 series.
Alasan lainnya, Samsung juga makin banyak meluncurkan smartphone generasi terbaru sehingga pengguna memiliki banyak pilihan untuk dibeli seperti dikutip GSM Arena.