Apple resmi meluncurkan laptop MacBook Pro 14 inci dan 16 inci edisi 2023 serta Mac mini yang mengusung prosesor Apple M2 Pro dan M2 Max terbaru.
Kini Laptop MacBook Pro 14 inci dan 16 inci mengusung chip M2 Pro dan M2 Max yang menawarkan kinerja CPU hingga 20 persen lebih cepat dan kinerja GPU 30 persen lebih cepat dibandingkan varian M1 generasi sebelumnya.
"MacBook Pro dengan silikon Apple telah menjadi pengubah permainan, memberdayakan para profesional untuk mendorong batas alur kerja mereka saat dalam perjalanan dan melakukan hal yang tak pernah terpikirkan sebelumnya di laptop," kata Senior Vice President Worldwide Marketing Apple, Greg Joswiak, dalam pernyataan resmi.
Prosesor baru itu juga menghadirkan konfigurasi memori terpadu dengan M2 Pro yang menawarkan opsi 16 GB dan 32GB. Sedangkan M2 Max menawarkan opsi 32 GB, 64 GB, dan 96 GB. Selain itu, juga dapat mengonfigurasi penyimpanan flash bawaan dari 512 GB hingga 8 TB. Memori 16 GB dan penyimpanan 512 GB adalah standar pada varian termurah.
Prosesor terbaru itu juga terbukti dapat meningkatkan masa pakai baterai model 2023 dan memungkinkan pemutaran video selama 18 jam. Pengguna sekarang juga mendapatkan Wi-Fi 6E untuk konektivitas nirkabel yang lebih cepat dan HDMI telah diperbarui ke standar 2.1, yang mendukung hingga 8K pada 60 Hz dan 4K pada 240 Hz.
"Hari ini MacBook Pro menjadi lebih baik. Dengan kinerja yang lebih cepat, konektivitas yang ditingkatkan, dan masa pakai baterai terpanjang yang pernah ada di Mac, bersama dengan tampilan terbaik di laptop, tidak ada yang seperti itu," kata Greg Joswiak, Senior Vice President Worldwide Marketing Apple
Apple MacBook Pro 14 inci tersedia dalam varian US$ 1.999, US$ 2.499, dan US$ 3.099. Apple MacBook Pro 14 inci varian 16 inci tersedia dalam varian US$ 2.499, US$ 2.699, dan US$ 3.499. Keduanya jika dihitung dalam rupiah berkisar Rp 31 juta-Rp 55 juta. Semua model dapat dikonfigurasi dengan semua opsi melalui toko online Apple.
Untuk desktop, Mac mengusung prosesor M2 dan M2 Pro. Mac mini dibanderol US$ 599 dan US$ 799. HP itu mengusung prosesor M2 yang memiliki CPU 8-core dan GPU 10-core. Keduanya memiliki memori terpadu 8 GB yang sangat kecil sebagai standar, tetapi dapat dikonfigurasi secara manual dengan 16 GB atau 24 GB.
Model US$ 1.299 hadir dengan M2 Pro, CPU 10-core, dan GPU 16-core sebagai standar tetapi dapat dikonfigurasi dengan varian CPU 12-core dan GPU 19-core. Ini termasuk memori terpadu 16GB dan dapat ditingkatkan menjadi 32GB.
Model M2 dapat dikonfigurasi hingga penyimpanan 2 TB, sedangkan model M2 Pro dapat dikonfigurasi hingga 8 TB. Tidak ada opsi M2 Max untuk Mac mini. Harga untuk semua model berkisar Rp 9 juta-Rp 20 juta.
Semua model Mac mini baru hadir dengan Wi-Fi 6E, tetapi model M2 Pro juga menyertakan port HDMI 2.1 baru serta empat port Thunderbolt 4, bukan dua seperti pada model M2.
Seperti disebutkan sebelumnya, varian Intel lama akhirnya dihentikan, meninggalkan Mac Pro sebagai satu-satunya pilihan berbasis Intel di jajaran Apple. Kabar mengenai Mac Pro berbasis Apple Silicon masih belum terdengar. Diduga, produk akan tiba akhir tahun ini dengan menggunakan M2 Ultra.