Find Us On Social Media :

Lawan ChatGPT, Google Kembangkan Apprentice Bard Berbasis AI

By Adam Rizal, Minggu, 5 Februari 2023 | 13:00 WIB

Google

Perusahaan teknologi raksasa mulai menjadikan chatbot artificial intelligence (AI) ChatGPT sebagai ancaman utama terhadap bisnis mereka. Google, Apple, Baidu berlomba-lomba mengembangkan layanan serupa dengan chatGPT.

Terutama Google yang patut waspada karena ChatGPT menawarkan layanan yang serupa dan lebih akurat ketimbang mesin pencari Google. Baru-baru ini Google mengembangkan bot Apprentice Bard yang berbasis artificial intelligence (AI) untuk menantang ChatGPT.

Sebelumnya CEO Google Sundar Pichai telah mendeklarasikan status perusahaan "Kode Merah" yang berarti perusahaan harus waspada dan fokus terhadap sepak terjang ChatGPT. Google pun meningkatkan akselerasi pengembangan kecerdasan buatan (AI) dan menyiapkan 20 produk berbasis artificial intelligence (AI) tahun ini.

Salah satu produk AI Google terbaru adalah chatbot "Appretice Bard" yang menggunakan teknologi percakapan Google LaMDA. Apprentice Bard berfungsi seperti ChatGPT dimana pengguna dapat mengetik pertanyaan atau permintaan di kotak teks dan kemudian mendapatkan tanggapan tertulis seperti dikutip Gizmochina.

Hebatnya, Apprentice Bard mampu memberikan informasi terkini, sesuatu yang tidak mampu dilakukan ChatGPT karena ChatGPT hanya memiliki pengetahuan terbatas tentang apa pun yang terjadi setelah 2021.

Apprentice Bard pun ditanya tentang apakah akan ada PHK lagi di Google?. "Tidak mungkin (PHK) untuk tahun ini, mengingat perusahaan berjalan dengan baik secara finansial," kata Apprentice Bard.

Tak hanya itu, Alphabet juga sedang mengerjakan proyek yang disebut "Atlas" untuk layanan cloud-nya.

Bing ChatGPT

Microsoft berencana mengintegrasikan ChatGPT ke hasil pencarian di Bing

Microsoft berencana mengintegrasikan jawaban dari ChatGPT ke dalam hasil pencarian search engine mereka, Bing. Jadi ketika pengguna melakukan pencarian di Bing, akan muncul jawaban dari ChatGPT berdasarkan pencarian tersebut.

Formatnya kurang lebih seperti fitur featured snippet yang ada di Google Search. Cuma bedanya, jawaban dari ChatGPT ini akan lebih komprehensif dibanding snippet Google Search yang cuma berisi ringkasan.

Rencana Microsoft ini tentu saja semakin mengancam dominasi Google Search. ChatGPT terbukti dapat menyediakan informasi yang lebih terstruktur dan mendalam jika dibandingkan deretan link yang disediakan Google Search. Jika kemampuan ChatGPT itu tersedia di Bing, semakin besar alasan bagi pengguna untuk menggunakan Bing dan ChatGPT dibanding Google Search.