Harddisk drive (HDD) biasa mungkin memang lebih murah, tapi solid-state drive (SSD) bisa membuat proses startup laptop dan proses menjalankan aplikasi menjadi lebih cepat.
Pasalnya SSD menggunakan memori Flash yang memiliki kemampuan menulis dan akses lebih cepat dibanding HDD yang menggunakan disk magnetized.
9. Cek Virus dan Spyware
Virus, spyware dan malware tidak hanya berbahaya untuk keamanan tapi juga bisa membuat kinerja laptop kalian menjadi lemot.
Instal aplikasi antivirus yang terpercaya atau gunakan Windows Defender yang sudah terpasang untuk mengecek jika laptop kalian terkena virus dan melindunginya setiap saat.
10. Ganti Pengaturan Daya
Cara mengatasi Windows 11 yang lemot adalah dengan mengubah pengaturan daya baterai. Caranya masuk ke Control Panel > System and Security > Power Options.
Setelah itu klik tanda panah di sebelah kanan untuk menampilkan "additional plans" dan pilih opsi High Performance.
11. Jalankan Perawatan Sistem
Windows 11 memiliki layanan built-in yang bisa menjalankan perawatan sistem rutin seperti defragmenting harddisk, memindai update baru dan mengecek malware.
Task seperti ini biasanya berjalan di background, tapi jika kalian merasa ada perubahan di kinerja sistem kalian bisa menjalankannya secara manual.
Caranya buka menu Control Panel kemudian pilih menu System and Security. Setelah itu pilih Security and Maintenance, klik tanda panah yang menunjukkan opsi maintenance.
Setelah itu klik Start Maintenance.