Google Cloud baru-baru ini mengumumkan peluncuran layanan Kubernetes Engine Autopilot, sebuah solusi otomatisasi lengkap untuk mengelola dan menyiapkan aplikasi Kubernetes di lingkungan cloud.
Dibangun di atas layanan Kubernetes Engine yang sudah ada, Autopilot dirancang untuk menghilangkan beban administrasi dan operasional dari pengguna Kubernetes, memungkinkan mereka untuk fokus pada pengembangan aplikasi.
Autopilot menyediakan konfigurasi default yang aman dan dapat dikustomisasi, dengan opsi pengaturan tambahan yang tersedia jika diperlukan. Layanan ini juga menawarkan pemantauan otomatis dan pemecahan masalah untuk cluster Kubernetes, serta kemampuan untuk mengelola daya skala dan sumber daya yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasi.
"Kami tahu bahwa mengelola Kubernetes dapat menjadi sangat sulit dan memakan waktu bagi banyak pengguna cloud," kata Craig McLuckie, Wakil Presiden Pengembangan Produk, Google Cloud.
"Dengan Kubernetes Engine Autopilot, kami ingin memberikan cara yang lebih mudah bagi pengguna untuk memanfaatkan teknologi Kubernetes, sehingga mereka dapat fokus pada apa yang mereka lakukan terbaik: mengembangkan aplikasi yang inovatif."
Kubernetes Engine Autopilot saat ini tersedia dalam mode preview publik dan dapat diakses melalui konsol Google Cloud. Pelanggan juga dapat menggunakan API Kubernetes Engine untuk mengakses layanan ini.
Apa itu Teknologi Kubernetes?
Kubernetes adalah sebuah platform open-source untuk mengelola dan men-deploy aplikasi dalam sebuah sistem yang terdiri dari banyak komponen, seperti container. Solusi teknologi Kubernetes memungkinkan para developer dan operator sistem untuk mengatur, mengelola, dan memantau aplikasi secara efisien dalam skala yang besar.
Dengan menggunakan Kubernetes, Anda dapat mengelola aplikasi yang berjalan dalam lingkungan container dan mengelola banyak container secara efektif. Kubernetes memberikan solusi untuk beberapa masalah yang sering terjadi dalam pengelolaan aplikasi yang berjalan dalam container, seperti:
- Auto scaling: Kubernetes memungkinkan para developer untuk mengatur auto scaling pada aplikasi mereka. Hal ini memungkinkan aplikasi untuk di-scaling secara otomatis ketika terjadi peningkatan atau penurunan traffic.
- Deployment: Kubernetes juga memudahkan para developer untuk melakukan deployment aplikasi mereka pada lingkungan production dengan cepat dan mudah. Hal ini memungkinkan para developer untuk melakukan update pada aplikasi mereka secara cepat tanpa perlu menghentikan aplikasi yang sedang berjalan.
- High availability: Kubernetes juga memastikan aplikasi tetap berjalan dengan mengelola multiple instance dari sebuah aplikasi dan melakukan load balancing secara otomatis ketika terjadi gangguan pada salah satu instance.
Dengan menggunakan solusi teknologi Kubernetes, Anda dapat mengelola aplikasi secara efisien dan dengan cepat memecahkan masalah yang terjadi.
Fitur Keamanan
Google Cloud Platform (GCP) kembali memperkenalkan fitur keamanan terbaru yang memberikan perlindungan tambahan bagi pengguna dan data mereka.