Find Us On Social Media :

Nih, Delapan Fitur untuk Tingkatkan Keamanan Pengguna di WhatsApp

By Liana Threestayanti, Jumat, 2 Juni 2023 | 14:00 WIB

Aplikasi instant messenger, seperti WhatsApp, telah menjadi keseharian. Namun aplikasi ini juga dapat menjadi pintu masuk ancaman cyber security. (ilustrasi WhatsApp)

Aplikasi perpesanan instan (instant messenger), seperti WhatsApp, kini telah menjadi bagian dan kebutuhan sehari-hari. Dengan aplikasi ini, kita dapat dengan mudah terhubung dengan teman dan keluarga, bahkan mitra bisnis.

Namun aplikasi perpesanan instan juga dapat menjadi pintu masuk berbagai ancaman terhadap cyber security. Instant messenger, terutama yang digunakan di lingkungan korporasi, bisa menjadi target phishing,pencurian identitas/authentication spoofing, peretasan data, dan sebagainya. 

Untuk melindungi penggunanya, WhatsApp mengaktifkan enkripsi end-to-end secara default untuk semua pesan dan panggilan pribadi. Artinya, hanya pengguna dan lawan bicaranya yang dapat mengakses isi percakapan. Bahkan WhatsApp sendiri tidak dapat mengaksesnya. 

Dalam keterangan tertulisnya, WhatsApp menyampaikan baru saja meluncurkan Pusat Keamanan global baru (whatsapp.com/security) bagi pengguna untuk mempelajari lebih lanjut tentang cara melindungi diri dari penipuan, spam, dan kontak yang tidak diinginkan. 

Dan inilah fitur-fitur keamanan dan teknologi ‘di balik layar’ yang disediakan WhatsApp.

Aktifkan verifikasi dua langkah

Mengaktifkan verifikasi dua langkah dapat membuat akun WhatsApp menjadi lebih aman. Setelah diaktifkan, pengguna akan diminta untuk memasukkan PIN 6 digit saat mengatur ulang atau memverifikasi akun. Langkah ini bertujuan untuk melindungi akun pengguna dari serangan phishing dan upaya pengambilalihan akun oleh penipu. 

Lapor dan blokir pesan yang mencurigakan

Apakah Anda pernah menerima pesan mencurigakan dari nomor tidak dikenal yang meminta informasi pribadi? Kini, WhatsApp menyediakan cara yang mudah untuk melaporkan dan memblokir akun yang bermasalah untuk menjaga keamanan platform ini. 

Setelah pengguna melaporkan kontak, bisnis, atau pesan tertentu, WhatsApp akan menerima lima pesan terakhir dari percakapan tersebut dan dapat memblokir akun tersebut apabila terbukti melanggar Ketentuan Layanan. 

Selain itu, pengguna juga dapat dengan mudah memblokir akun yang mengirim pesan yang tidak diinginkan. Kontak yang telah diblokir tidak dapat lagi menelepon atau mengirim pesan kepada pengguna resmi.

Selalu gunakan aplikasi WhatsApp resmi