Find Us On Social Media :

Red Hat Beberkan Cara Membangun Organisasi yang Quantum-Ready

By Liana Threestayanti, Minggu, 3 September 2023 | 16:16 WIB

Ilustrasi Red Hat

Penulis: Michael Epley, Chief Architect & Security Strategist, Red Hat

Revolusi kuantum telah ada di depan mata, bagaimana dampak dan pengaruhnya terhadap keamanan siber? Red Hat mengungkap cara menjadi quantum-ready.

Red Hat mempunyai posisi yang unik dalam membantu mempersiapkan berbagai pengguna platform kriptografi yang embedded untuk bertransisi ke dunia post-quantum.

Pemerintah Amerika Serikat bahkan menyebut kesiapan menghadapi era kuantum sebagai “imperative” di dalam National Security Memorandum terbarunya.

"[Menjadi quantum-ready] merupakan suatu keharusan (imperative) di semua sektor dalam perekonomian Amerika Serikat, mulai dari pemerintahan, hingga infrastruktur penting, layanan komersial, hingga penyedia cloud, dan tempat lain yang menggunakan kriptografi publik yang penting namun rentan." - NSM-10

Sebagian dari misi Red Hat adalah menjadi pemimpin dalam menyediakan solusi inovatif yang menyiapkan pengguna di berbagai sektor untuk menghadapi pergeseran teknologi, dengan revolusi kuantum yang terdekat. Dengan peningkatan dramatis dalam kemampuan komputasi yang disebabkan oleh komputasi kuantum, apa artinya ini bagi keamanan siber?

Risiko yang ditimbulkan oleh kuantum

Saat ini, bahaya dari jatuhnya data terenkripsi ke tangan yang salah benar-benar nyata. Pelaku kejahatan dan state actor ingin mengambil informasi penting untuk melakukan dekripsi dan eksploitasi di masa depan. 

Sistem kriptografi saat ini, seperti RSA, mengandalkan faktorisasi prima atau sistem matematika lain. Sistem tersebut bekerja baik dengan kemampuan komputasi saat ini. Namun dengan daya komputasi kuantum, sistem tersebut lebih siap dikompromikan (compromised). Implikasi atas kepercayaan kita terhadap platform komputasi, software distribution, keamanan data, dan telekomunikasi sangat besar.

Semua jenis sistem informasi sangat rentan. Bahkan sistem yang biasanya tidak dianggap sebagai kriptografi masih menggunakan kriptografi secara tidak jelas atau samar di mata pengguna akhir. Ini artinya bahkan lingkungan ini akan rentan terhadap Cryptographically Relevant Quantum Computer (CRQC). 

Salah satu risiko terbesar yang ditimbulkan dari pergeseran ke komputasi kuantum adalah terkikisnya kepercayaan terhadap platform komputasi. Perhatikan dampak pada:

Kerangka waktu penggunaan kriptografi sudah tumpang tindih dengan kemungkinan kerangka waktu pengenalan CRQC. Ini artinya kriptografi yang kita kenal sudah harus berevolusi.