Find Us On Social Media :

Alasan Indonesia Harus Punya Pedoman Etika Penggunaan Teknologi AI

By Adam Rizal, Minggu, 24 September 2023 | 16:00 WIB

Ilustrasi Artificial Intelligence (AI)

Pengadu yang tidak disebutkan namanya menyebutkan OpenAI tidak mengoreksi informasi palsu tentang mereka yang dihasilkan oleh ChatGPT.

SPANYOL

Badan perlindungan data Spanyol pada April menggelar penyelidikan awal mengenai kemungkinan pelanggaran data yang dilakukan ChatGPT.

PBB

Dewan Keamanan PBB mengungkapkan diskusi formal pertamanya mengenai AI di New York pada Juli, membahas penerapan AI dalam bidang militer dan non-militer, yang "bisa menimbulkan akibat yang sangat serius bagi perdamaian dan keamanan global", kata Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres.

Juni lalu Guterres mendukung proposal beberapa eksekutif AI agar PBB membentuk badan pengawas AI seperti Badan Energi Atom Internasional.

Dia juga telah mengumumkan bahwa badan penasihat AI tingkat tinggi yang meninjau regulasi tata kelola AI, segera bekerja mulai akhir tahun ini

AMERIKA SERIKAT

Kongres AS menyelenggarakan dengar pendapat soal AI antara 11 dan 13 September dan sebuah forum AI yang menampilkan CEO Meta Platforms Mark Zuckerberg dan CEO Tesla Elon Musk.

Ada Lebih dari 60 senator ambil bagian dalam dengar pendapat itu ketika saat itu Musk menyerukan adanya "wasit" untuk AI. Para anggota dewan legislatif mengatakan ada kesepakatan universal mengenai perlunya regulasi pemerintah dalam teknologi ini.

Pada 12 September, Gedung Putih mengatakan Adobe, IBM, Nvidia dan lima perusahaan lainnya telah menandatangani komitmen sukarela mengatur AI yang dikeluarkan Presiden Joe Biden.

Namun, hal ini masih memerlukan langkah-langkah seperti memberi watermark pada konten yang dihasilkan AI.

Hakim Pengadilan Distrik Washington DC Beryl Howell pada 21 Agustus memutuskan bahwa karya seni yang dibuat oleh AI tanpa masukan manusia tidak bisa dilindungi hak cipta, sesui dengan hukum yang berlaku di AS.

Komisi Perdagangan Federal AS pada Juli membuka penyelidikan terhadap OpenAI atas tudingan bahwa OpenAI melanggar undang-undang perlindungan konsumen.

Baca Juga: Rekomendasi Tool AI ini Dapat Membantu Anda Mengulas Jurnal Ilmiah

Baca Juga: Toyota Integrasikan AI ke Robot, Proses Produksi Lebih Cepat