Cisco mewujudkan janji program pengembangan masyarakat melalui pemerataan akses digital di seluruh dunia setahun lebih cepat dari yang ditargetkan.
Pada tahun 2016 silam, Chairman dan Chief Executive Officer (CEO) Cisco, Chuck Robbins berjanji Cisco dapat memberikan dampak positif terhadap kehidupan satu miliar orang pada tahun 2025. Dan di 2024 ini, Cisco menyebut telah mencapai misi besar tersebut.
Dalam mencapai misi sosial ini, Cisco bekerjasama dengan organisasi-organisasi nonprofit lewat hibah Social Impact dan Networking Academy untuk mendukung masyarakat di seluruh dunia menghadapi berbagai tantangan kritis masa kini lewat solusi berbasis teknologi.
Cisco pun berkolaborasi dengan pemerintah setempat dalam pemberdayaan masyarakat, melalui program pelatihan TI untuk menghasilkan tenaga kerja yang dibutuhkan di masa depan, dan mendorong inklusi digital yang terukur.
"Misi kami adalah untuk mewujudkan masa depan yang inklusif bagi semua orang. Karenanya, pencapaian ini merupakan momen penting dalam sejarah panjang kami sebagai perusahaan yang terus berusaha membawa dampak bagi sekitar," ujar Fran Katsoudas, Executive Vice President dan Chief People, Policy and Purpose Officer, Cisco.
Membangun Kapabilitas Digital di Asia Pasifik
Dalam membangun kapabilitas digital di kawasan Asia Pasifik, selama 26 tahun terakhir, Cisco Networking Academy memberikan pelatihan teknologi digital, termasuk jaringan, keamanan siber, dan ilmu data, kepada lebih dari 5,3 juta pelajar di Asia Pasifik.
Pada tahun fiskal 2023 saja, akademi digital ini memberikan pelatihan kepada satu juta orang di kawasan ini. Pencapaian ini pun menjadi tonggak bersejarah bagi Cisco.
Khususnya di Indonesia, sebanyak 78.875 siswa telah menerima pelatihan digital pada tahun 2023 melalui 213 kemitraan dengan lembaga pendidikan tinggi dan organisasi yang menawarkan kursus Networking Academy.
Sejak awal program, 27 persen dari semua siswa yang dilatih adalah perempuan, dan 97 persen dari seluruh siswa yang dilatih mendapatkan pekerjaan langsung dan/atau kesempatan pendidikan lanjutan setelah menyelesaikan pelatihan di Networking Academy.
Atas kontribusinya terhadap sektor pendidikan di Indonesia, Cisco menerima penghargaan Gold pada CSR Indonesia Awards 2023. Penghargaan di bawah kategori Pendidikan ini merupakan pengakuan atas upaya Cisco melalui Cisco Networking Academy dalam menyediakan kesempatan belajar yang inklusif dan adil bagi masyarakat di tengah bertumbuhnya ekonomi digital.
"Saat ini, lebih dari sepertiga populasi dunia belum terhubung jaringan digital. Kami memiliki kewajiban moral untuk menuntaskan tantangan ini agar dapat membantu lebih banyak orang di tengah berkembanganya ekonomi digital secara global," ujar Guy Diedrich, SVP and Global Innovation Officer, Cisco. Diedriech menekankan bahwa pendidikan adalah kunci utama bagi generasi mendatang dalam mempertahankan inovasi dan transformasi digital.