Find Us On Social Media :

Samsung Targetkan Galaxy AI Tersedia di 100 Juta Ponsel Tahun Ini

By Adam Rizal, Kamis, 1 Februari 2024 | 13:00 WIB

Samsung Galaxy AI

Samsung meluncurkan flagship terbarunya Samsung Galaxy S24 series yang menawarkan keunggulan utama pada fitur Galaxy AI. Fitur Galaxy AI menawarkan berbagai kemampuan artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan.

Presiden dan Kepala Bisnis Pengalaman Mobile Samsung Electronics, TM Roh mengatakan Samsung optimistis dapat menghadirkan fitur Galaxy AI ke 100 juta HP Samsung pada tahun ini. "Kami sangat berkomitmen menghadirkan Galaxy AI secara gratis kepada pengguna hingga tahun 2025," katanya. 

Roh mengatakan Samsung akan mengalokasikan sumber daya dan investasi yang besar untuk mewujudkan rencana tersebut. "Menurut analisis internal kami, ada banyak beragam kebutuhan akan fitur AI di perangkat seluler. Beberapa pengguna puas dengan fitur AI dasar. Pengguna lainnya tertarik dengan fitur AI yang lebih canggih dan bersedia membayar ekstra," katanya 

Selain itu, Roh mengungkapkan Samsung juga berencana memproduksi laptop di India untuk memenuhi kebutuhan pasar lokal. Samsung berencana untuk memulai produksi laptop di pabrik Samsung Noida pada akhir tahun ini. Saat ini, laptop Samsung diproduksi di China dan Vietnam. 

"Keberadaan pusat manufaktur Samsung di India sangat penting dalam pasar operasi global. Kami berterima kasih atas dukungan pemerintah India dalam upaya ini" ujarnya seperti dikutip IndiaTimes.

Roh menyatakan bahwa kerja sama dengan pemerintah, baik di tingkat provinsi maupun nasional, akan membantu memperkuat kemampuan manufaktur India secara keseluruhan. 

"Langkah ini akan membantu Samsung memperluas jangkauan dan kontribusinya terhadap ekonomi India," ucapnya.

Tidak Semua Model

Samsung resmi mengumumkan bahwa fitur Galaxy AI tidak akan tersedia pada One UI 6.1 atau untuk model flagship sebelum tahun 2023. Pengumuman itu mengakhiri spekulasi seputar kemungkinan penambahan fitur AI pada Galaxy S21 dan Galaxy S22, yang saat ini eksklusif untuk Galaxy S24.

Spekulasi muncul setelah konfirmasi bahwa Galaxy S21 dan Galaxy S22 akan menerima update One UI 6.1 bersamaan dengan Galaxy S23 Series dalam waktu dekat. Namun, belum jelas apakah update One UI 6.1 pada perangkat tersebut akan mencakup fitur Galaxy AI, dan Samsung kini telah memberikan klarifikasi resmi.

Samsung menjelaskan bahwa keputusan ini didasarkan pada pertimbangan tentang hardware pada perangkat yang lebih lama. Galaxy AI akan berfungsi optimal pada Galaxy S24 Series karena menggunakan chipset terbaru dengan CPU, GPU, dan NPU yang kuat.

Fitur AI tersebut juga akan berjalan dengan baik pada Galaxy S23 Series yang diluncurkan tahun lalu, karena perangkat tersebut sudah dilengkapi dengan chipset Qualcomm Snapdragon 8 Gen 2 dan NPU. Selain itu, Galaxy AI akan tersedia pada S23 FE, Z Fold 5, Z Flip 5, dan Tab S9. Fitur Galaxy AI hanya akan tersedia untuk model flagship yang dirilis sejak tahun 2023. Meskipun akan tersedia secara gratis hingga akhir 2025, Samsung belum memberikan rincian lebih lanjut tentang hal tersebut.

Galaxy AI di China

Samsung memperkenalkan flagship terbarunya Samsung Galaxy S24 series yang menawarkan layanan terbaru Galaxy AI. Sesuai namanya layanan Galaxy AI menghadirkan banyak fitur-fitur berbasis artificiaI intelligence (AI) atau kecerdasan buatan.Tentunya, Samsung menggandeng teknologi Google untuk menghadirkan layanan Galaxy AI dan itu menjadi permasalahan besar di China. Hal itu dikarenakan layanan Google tidak tersedia untuk perangkat Android di China. 

Untungnya, Samsung menggandeng Baidu, mesin pencari utama di China, untuk mengatasi tantangan ini. Baidu juga telah memperkenalkan asisten AI bernama "Ernie" yang mampu menerjemahkan dan merangkum konten panjang secara cerdas. Samsung pun mengintegrasikan Ernie ke dalam fitur-fitur AI mereka, seperti Samsung Note Assistant, yang memungkinkan pengguna untuk menerjemahkan dan merangkum konten dengan mudah.

Meskipun tanpa akses ke layanan Google, fitur AI yang ditawarkan oleh seri Galaxy S24 di pasar Tiongkok tetap mempertahankan tingkat fungsionalitas yang sebanding dengan pasar global. Bahkan fitur seperti "Circle to Search", yang sebelumnya terkait dengan Google, tetap hadir dalam perangkat ini.

Dengan demikian, fitur-fitur AI yang sebelumnya menggunakan model bahasa AI dari Google telah disesuaikan dengan mesin AI dari Baidu untuk seri Galaxy S24 di China. Meskipun penyesuaian dilakukan untuk pasar tertentu, Samsung tetap mempertahankan esensi fitur dan pengalaman pengguna secara global.

Kerja sama antara Samsung-Google dan kemunculan asisten Ernie di China menunjukkan komitmen Samsung terhadap teknologi AI dalam seri Galaxy S24. Meskipun ada penyesuaian untuk pasar spesifik, pengalaman pengguna tetap menjadi prioritas utama. Selain itu, Google tampaknya mendukung kolaborasi antara Samsung dan Baidu dalam menghadirkan pengalaman AI yang canggih kepada pengguna di China.

Baca Juga: Kasus Penipuan Berbasis Kloningan Suara AI Naik di AS, Ini Modusnya

Baca Juga: Lima Fitur AI di Samsung Galaxy S24 Series Ini Manjakan Traveler