Find Us On Social Media :

Peran Besar Keamanan API di Tengah Pesatnya Transformasi Digital

By Rafki Fachrizal, Minggu, 4 Februari 2024 | 14:30 WIB

Ilustrasi Application Programming Interface (API)

Transformasi digital di Indonesia pada awalnya bertujuan untuk memberdayakan dunia usaha agar dapat bergerak maju melalui berbagai macam inisiatif pertumbuhan bisnis sekaligus mengurangi risiko operasional.

Namun saat ini transformasi digital merupakan prasyarat bagi semua perusahaan dalam ekosistem teknologi yang dinamis dan selalu berubah.

Oleh karenanya semua pihak terutama perusahaan-perusahaan harus terus mengevaluasi dan mempertimbangkan dampak keamanan dari berbagai inisiatif strategis yang mereka lakukan, termasuk mempertimbangkan potensi dampak kejahatan dunia maya.

Integrasi sistem API (Application Programming Interface) berperan penting dalam menciptakan konektivitas yang mulus tanpa gangguan dalam infrastruktur komunikasi dan layanan digital.

Dengan menghubungkan sistem perangkat lunak yang berbeda melalui API, bisnis dapat terus berinovasi, meningkatkan kolaborasi, meningkatkan produktivitas, menyederhanakan alur kerja, dan memberikan pengalaman pelanggan yang lebih baik di era yang terus berubah ini.

Pertumbuhan transformasi digital di Indonesia sangat bergantung pada ekonomi API, dikarenakan hal ini telah membantu transformasi industri secara pesat seperti dalam industri perbankan, e-commerce, kesehatan, transportasi, dan bahkan sektor UKM.

Namun di sisi lain, proliferasi API juga membawa risiko ancaman yang lebih besar terhadap perusahaan.

Surung Sinamo, Country Manager F5 Indonesia mengatakan, “Meskipun API berperan besar mendorong modernisasi, API juga dapat mengekspos data sensitif karena sifatnya yang terbuka.”

“Oleh karena itu, keamanan harus dibangun dalam setiap fase lifecycle dari API – mulai dari proses design, development, hingga tahap deployment. Meskipun discovery tool, alat yang dirancang, kami percaya keamanan API yang tepat dimulai dari tim yang membangun dan menerapkan API," lanjutnya.

Keamanan API sering kali melibatkan banyak tim dan sistem. Dengan tata kelola yang tepat sejak awal, API mudah dan aman untuk digunakan.

Namun sebagian besar perusahaan tidak memulai dengan tata kelola API yang efisien dan terukur.

Salah satu cara paling umum untuk melindungi API adalah melalui strategi pertahanan berlapis yang menerapkan jenis perlindungan berbeda di setiap lapisan.

Berikut ini adalah praktik terbaik untuk mengamankan API: