Find Us On Social Media :

TikTok & Tokopedia Rilis Kampanye Baru untuk Berdayakan Perajin Batik

By Rafki Fachrizal, Rabu, 7 Februari 2024 | 11:40 WIB

Peluncuran Kampanye #MelokalDenganBatik oleh TikTok dan Tokopedia.

Industri batik lokal memiliki peran penting bagi perekonomian nasional. Industri batik juga merupakan sektor padat karya yang telah menyerap jutaan tenaga kerja.

Demi mendorong geliat industri batik lokal di era digital, TikTok dan Tokopedia meluncurkan kampanye #MelokalDenganBatik dengan menghadirkan empat inisiatif kunci dan kemudahan akses modal serta teknologi produksi kepada UMKM batik di berbagai wilayah di Indonesia.

Direktur Eksekutif E-Commerce, TikTok Indonesia, Stephanie Susilo mengatakan, “TikTok dan Tokopedia berupaya memajukan industri batik tanah air lewat pemanfaatan teknologi, demi membawa dampak positif terhadap perekonomian dalam negeri, dengan meluncurkan kampanye #MelokalDenganBatik.”

“Kampanye ini menandai perpaduan inovasi digital dan sumber daya lokal untuk memacu kemampuan dan meningkatkan kapasitas UMKM batik dalam rantai pasok lokal, sekaligus lebih menghidupkan ekonomi lokal di era digita,” sambungnya.

Sementara itu, Presiden Tokopedia, Melissa Siska Juminto, mengatakan, “Berkat kampanye sebelumnya bersama TikTok 'Beli Lokal', Tokopedia mencatat sejumlah brand lokal fesyen termasuk batik mengalami peningkatan transaksi rata-rata 9 kali lipat.”

“#MelokalDenganBatik adalah upaya lanjutan untuk mendukung produk lokal khususnya batik. Selama kampanye berlangsung, masyarakat bisa dengan mudah mendapatkan batik dari UMKM melalui halaman khusus di Shop | Tokopedia dan Tokopedia. Kampanye ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mendorong tradisi memakai batik,” lanjutnya.

#MelokalDenganBatik mengintegrasikan empat inisiatif kunci dan telah berlangsung sejak Januari 2024 di Pekalongan, Solo dan Yogyakarta serta akan terus merambah daerah lain di Indonesia.

Pertama, batik shoppertainment; meningkatkan minat terhadap batik dengan membantu audiens yang tertarik dengan batik untuk menemukan konten batik yang menghibur dan informatif.

Ke-dua, kampanye khusus batik; dukungan pemasaran, promosi dan eksposur eksklusif untuk produk yang berkaitan dengan batik.

Ke-tiga, pencarian kreator untuk seller; memfasilitasi UMKM batik berkolaborasi dengan lebih dari 100 kreator untuk meningkatkan penjualan, serta sejumlah kreator lain untuk meningkatkan eksposur batik secara lebih luas.

Ke-empat, uji coba gratis berjualan di Shop | Tokopedia; memungkinkan UMKM batik yang baru terdaftar di Shop | Tokopedia menikmati gratis komisi satu bulan pertama demi mendorong partisipasi di perdagangan daring.

Inisiatif ini pun telah memberikan dampak positif pada UMKM lokal batik. Sejumlah UMKM lokal batik di Shop | Tokopedia mencatat peningkatan pemesanan sebesar hampir 2,5 kali lipat dibandingkan dengan pemesanan saat hari biasa.

Selain itu, TikTok dan Tokopedia juga melihat makin banyak penjual batik offline yang memanfaatkan platform digital untuk berjualan melalui inisiatif uji coba gratis berjualan di Shop | Tokopedia.