Find Us On Social Media :

Serba Serbi Pine VPN, dari Jaga Privasi Sampai Akses Netflix Lebih Cepat

By Content Marketing, Kamis, 7 Maret 2024 | 18:05 WIB

Pine VPN

 

Smartphone dan internet merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan di kehidupan manusia modern.

Internet dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan,  mulai dari berkomunikasi dengan keluarga dan teman, mencari informasi, membuka media sosial, hingga berbelanja online.

Untuk keperluan perbankan, internet juga kerap dimanfaatkan untuk mengirim uang atau membayar tagihan.

Sayangnya, meski punya banyak manfaat, internet tidak sepenuhnya aman bagi pengguna. Risiko penipuan online, serangan malware, dan pelanggaran privasi sering kali mengintai di dunia maya.

 Baca Juga: Orang Indonesia Paling Suka Buka Internet Pakai VPN, Terbesar di Dunia

Bagi pengguna internet yang kerap menggunakan wifi di mal atau kafe, salah satu risiko yang sering dihadapi adalah ancaman privasi.

Wifi publik seringkali menjadi sarana potensial bagi peretas atau penjahat siber untuk mencuri data pribadi, seperti usernamepassword, atau data finansial.

Dikutip dari pemberitaan Antara, Senin (12/6/2023), Direktur Jenderal Aplikasi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfominfo) Semuel Pangerapan

mengatakan, sejak 2019 hingga 2023, Kemenkominfo telah menangani 94 kasus kebocoran data pribadi.

Kasus kebocoran data pribadi tertinggi terjadi pada 2023 dengan total 45 kasus.

"Di tahun 2019 ada 3 kasus, 2020 ada 21 kasus, 2021 ada 20 kasus. Sedangkan yang paling tinggi 2023 itu 35 kasus. Juni 2023 ini ada 15 kasus," kata Semuel.

Untuk mencegah risiko tersebut, pengguna internet diimbau untuk cermat dan teliti dalam menggunakan internet.

 Baca Juga: Sering Digunakan Orang Saat Berselancar di Internet, Apa itu VPN?

Selain tidak sembarangan mengklik tautan atau mengisi informasi pribadi di website nonresmi, pengguna juga diharapkan untuk tidak menyebarkan informasi pribadi di media sosial.

Sejalan dengan langkah di atas, pengguna juga bisa menggunakan layanan Virtual Private Network (VPN) untuk melindungi aktivitas online mereka.

Sebagai rekomendasi, pengguna bisa menggunakan layanan Pine VPN dari Alpine Private Network GmbH (APN).

Perusahaan asal Swiss ini menawarkan teknologi canggih yang mampu melindungi dan mengenkripsi (mengunci) aktivitas online para pengguna.

Dilansir dari laman Pine VPN, aplikasi ini menggunakan metode enkripsi Advanced Encryption Standard dengan kunci 256-bit  (AES 256) yang aman dan sulit untuk diretas.

Untuk menjaga privasi, Pine VPN memiliki kebijakan no-logs atau tidak pernah menyimpan catatan aktivitas online pengguna.

Dengan kebijakan ini, riwayat penjelajahan, alamat Internet Protocol (IP), dan data sensitif lain juga tidak bisa diakses oleh siapapun, termasuk Pine VPN.

Selain mampu menjaga privasi selama berselancar di dunia maya, Pine VPN juga menawarkan berbagai kelebihan.

Berdasarkan tes mandiri yang dilakukan tim Infokomputer, berikut ulasannya.

  1. Streaming lebih cepat

Pine VPN memiliki lebih dari 50 alamat server luar negeri yang bisa digunakan untuk menyembunyikan lokasi dan mengoptimalkan pengalaman streaming.

Lokasi yang tersedia mencakup Indonesia, Singapura, Amerika Serikat, Australia, hingga Rusia.

Dengan ketersediaan server di berbagai wilayah tersebut, Pine VPN memungkinkan pengguna untuk mendapatkan koneksi internet yang optimal tanpa buffering atau lag.

Khusus untuk pengguna yang gemar menonton Netflix, koneksi Pine VPN juga bisa dimanfaatkan untuk mengakses beragam konten eksklusif yang tidak tersedia di Indonesia.

 Baca Juga: Bagaimana Cara Aktifkan VPN di iPhone dan iPad?

  1. Hemat kuota internet

Pine VPN memiliki fitur unggulan unik berupa kompresi foto dan video hingga 90 persen dengan kualitas serupa asli.

Kompresi foto dan video dilakukan dalam ponsel pengguna, sehingga ketika terdapat  kebutuhan untuk unggah foto atau video, ukuran file yang diunggah sudah menyusut hingga 90 persen.

Dengan begitu, pengguna bisa memamerkan foto dan video ke internet atau media sosial dengan kualitas yang jernih, tanpa khawatir menghabiskan banyak kuota internet.

 Baca Juga: Lima Kemampuan Unik VPN Ini Perlu Diperhatikan di Era Digital

  1. Bisa digunakan di banyak perangkat

Pine VPN dapat digunakan di berbagai perangkat, mulai dari Windows, iOS, Android, hingga Chrome, Firefox, dan Android TV.

Untuk menikmati layanan di banyak perangkat tersebut, pengguna hanya perlu login menggunakan akun Pine VPN yang dimiliki.

Adapun biaya yang perlu dikeluarkan untuk menikmati layanan Pine VPN adalah sebesar Rp 99.000 untuk pembayaran per bulan.

Agar biaya langganan lebih hemat, pengguna bisa menggunakan paket berlangganan selama enam bulan dengan diskon sebesar 22 persen atau Rp 77.000 dan diskon sebesar 56 persen dengan harga Rp 44.000 untuk berlangganan satu tahun.

Untuk mengetahui lebih banyak tentang layanan Pine VPN, kunjungi PineVPN.com.