Find Us On Social Media :

PDNS Diretas, Kaspersky Bagikan Tips Organisasi Hindari Ransomware

By Rafki Fachrizal, Selasa, 2 Juli 2024 | 11:40 WIB

Ilustrasi Ransomware

Dugaan upaya ransomware baru-baru ini terhadap salah satu lembaga dalam negeri, yaitu Pusat Data Nasional (Pusat Data Nasional) telah meningkatkan kekhawatiran keamanan siber.

Pusat Data Nasional merupakan kumpulan pusat data yang digunakan bersama oleh instansi pusat dan pemerintah daerah, dan saling terhubung satu sama lain.

“Dengan munculnya kembali dugaan insiden siber ransomware yang menyasar lembaga-lembaga penting dalam negeri, terbukti bahwa pelaku di baliknya semakin memfokuskan sasarannya. Organisasi perlu menyadari dampak nyata dari setiap keberhasilan infeksi ransomware, baik secara finansial maupun reputasi,” kata Yeo Siang Tiong, General Manager untuk Asia Tenggara di Kaspersky.

Penting bagi organisasi untuk mempertimbangkan teknologi keamanan siber yang memberikan efektivitas anti-ransomware mutlak dalam pengujian pihak ketiga. Karena tidak semua solusi keamanan siber diciptakan sama.

“Kaspersky sangat yakin bahwa pertukaran intelijen antara institusi publik dan swasta, pengembangan undang-undang yang relevan, dan kolaborasi erat dalam keamanan siber dapat meningkatkan pertahanan siber suatu negara secara signifikan,” jelas Yeo Siang Tiong.

Untuk melindungi organisasi dari serangan ransomware, Kaspersky membagikan beberapa tips berikut ini:

Baca Juga: PDN Dijebol, Brain Cipher Sindir Kualitas SDM IT Indonesia Lemah

Baca Juga: Dampak PDN Kena Ransomware, Sistem KIP Kuliah Belum Bisa Diakses