Find Us On Social Media :

Kaspersky Hentikan Operasi Bisnisnya di Amerika, Ini Penyebabnya

By Liana Threestayanti, Selasa, 16 Juli 2024 | 18:01 WIB

Mulai tanggal 20 Juli 2024, Kaspersky Lab akan secara bertahap menutup bisnisnya di Amerika Serikat (AS).

Mulai tanggal 20 Juli 2024, Kaspersky Lab akan secara bertahap menutup bisnisnya di Amerika Serikat (AS).

Kepada Bleeping Computer Kaspersky mengatakan bahwa penghentian operasi di AS karena larangan penjualan produk oleh Departemen Perdagangan AS sehingga membuat bisnis di negeri Paman Sam itu tidak lagi layak.

Sebelumnya diberitakan, Departemen Perdagangan AS memasukkan AO Kaspersky Lab, OOO Kaspersky Group (Rusia), dan Kaspersky Labs Limited (United Kingdom) ke daftar entitas (Entity List). Langkah ini menghalangi perusahaan Amerika berbisnis dengan Kaspersky.

Keputusan untuk memasukkan Kaspersky ke dalam daftar entitas, menurut Biro Industri dan Keamanan (BIS) AS, adalah hasil investigasi panjang dan menyeluruh yang menyimpulkan bahwa operasi Kaspersky menimbulkan risiko keamanan nasional karena adanya potensi pengaruh pemerintah Rusia.

Sebagai akibatnya, produk dan layanan Kaspersky tidak akan dijual atau diperbarui di AS mulai 29 September 2024.

Penutupan bisnis Kaspersky di AS pun tak lepas dari sanksi yang dijatuhkan Office of Foreign Assets Control (OFAC), Departemen Keuangan AS, terhadap dua belas eksekutif Kaspersky Lab pada 21 Juni lalu. Sanksi tersebut diberikan karena kiprah para eksekutif Kaspersky di sektor teknologi Rusia. 

OFAC juga membekukan aset-aset mereka di AS dan mencegah akses ke aset-aset tersebut sampai sanksi dicabut. 

“Kaspersky akan secara bertahap menghentikan operasinya di AS dan mengeliminasi posisi-posisi yang berbasis di AS mulai 20 Juli,” kata Kaspersky. Penutupan ini pun akan berdampak PHK terhadap sekitar 50 karyawannya di AS.

Baca juga: Kaspersky Safe Kids Terbukti Lindungi Anak dari Konten Tidak Pantas

Baca juga: Begini Cara Memitigasi Risiko dan Melindungi Data Digital Anda