Find Us On Social Media :

Perluas Ekosistem AI Enterprise, Cloudera Umumkan Tiga Mitra Baru

By Liana Threestayanti, Sabtu, 19 Oktober 2024 | 16:03 WIB

Setahun dirilis, Cloudera Enterprise Al Ecosystem terus diperluas, menyediakan solusi andal untuk membantu perusahaan mengimplementasikan AI dalam skala besar.

Sementara itu Anthropic menawarkan LLM Claude yang diklaim Anthropic ideal untuk pembuatan kode, analisis visi, insight data dan pembuatan teks. Cloudera merilis AMP bernama “Image Analysis with Anthropic's Claude LLM” yang diharapkan akan mempercepat pengembangan aplikasi analisis production image. Cloudera juga menjadikan Claude sebagai foundational model secara default di Cloudera AI Coding Co-pilot.

Cloudera dan perusahaan AI Data Cloud, Snowflake, mengumumkan model Arctic Embeds Snowflake di EVOLVE24. Platform Snowflake yang mendukung Iceberg menyediakan interoperabilitas dengan Cloudera, memfasilitasi pembagian data untuk penggunaan AI. 

“Kami memelopori Enterprise AI Ecosystem guna memenuhi permintaan akan keamanan, privasi, otorisasi dan LLM kelas enterprise yang kompleks dan terus berkembang; ini melibatkan jajaran lengkap solusi di seluruh komputasi terakselerasi, query semantik, vector embedding, agen multi-modal, aplikasi RAG, penyempurnaan dan frontier model,” kata Abhas Ricky, Chief Strategy Officer, Cloudera.

Inisiatif Enterprise Al Ecosystem bertujuan memberikan perusahaan solusi AI yang lebih cepat, lebih efisien, dan aman, sehingga mereka dapat memanfaatkan data mereka secara maksimal untuk menghasilkan keputusan bisnis yang lebih baik.

Contohnya, OCBC Bank menggunakan teknologi Cloudera untuk aplikasi transkripsi pusat panggilan dan otomatisasi lainnya, yang secara signifikan mengurangi waktu penanganan dan meningkatkan produktivitas. 

“OCBC telah memproduksi puluhan aplikasi Gen AI dengan memanfaatkan Cloudera AI dan teknologi dari anggota The Enterprise AI Ecosystem,” kata Adrien Chenailler, Head of Data Science and AI, OCBC Bank. 

Adrien menjelaskan, bahwa berkat gen AI, perusahaannya dapat mengurangi investasi untuk waktu penelitian yang dilakukan oleh para Relationship Manager. 

“Kami senang Cloudera terus memperluas Enterprise AI Ecosystem karena ekosistem ini menyediakan arsitektur solusi yang terbukti mempercepat waktu proses dari purwarupa ke produksi,” ujarnya.

“Kemampuan Image Analysis terbaru mengubah data visual dari gambar, grafik dan diagram menjadi insight yang bisa ditindaklanjuti, sementara Claude sebagai model default untuk Cloudera AI Coding Assistant dan berpotensi dalam kasus penggunaan lain seperti Text to SQL dan NLP Co-pilots, akan memberikan pelanggan asisten AI yang kuat yang mendongkrak produktivitas dan membuka peluang baru dari data mereka. Bersama, kami sedang mentransformasi data raw menjadi kecerdasan yang bisa ditindaklanjuti, memberdayakan bisnis untuk mengambil keputusan yang lebih cerdas dengan lebih cepat,” jelas Kate Jensen, Head of Growth and Revenue, Anthropic.

Mengomentari integrasi model Arctic Embed dari Snowflake ke dalam Cloudera AI Inference yang didukung oleh NVIDIA NIM, Baris Gultekin, Head of AI, Snowflake mengatakan, "Kolaborasi ini akan memberdayakan pelanggan kami untuk membuka potensi penuh AI generatif pada skala besar, mendorong insight dengan lebih cepat, meningkatkan pengambilan keputusan, dan outcome bisnis yang transformatif.” 

Baca juga: Percepat Integrasi AI di Perusahaan, Cloudera Rilis 6 Akselerator Baru