Find Us On Social Media :

Banyak Konten Palestina Dihapus di IG, DPR RI: Izin Meta Bisa Dicabut

By Rafki Fachrizal, Senin, 4 November 2024 | 14:15 WIB

Ilustrasi Aplikasi Instagram.

“Tindakan Meta dapat dimaknai netizen sebagai ketidakpekaan terhadap krisis kemanusiaan yang terjadi. Padahal keprihatinan publik di berbagai negara terhadap tindakan genosida yang dilakukan Israel sudah menjadi sikap dunia. Meta seharusnya dapat bertindak lebih adil dalam isu ini. Kebebasan berekspresi harus dijamin di berbagai platform,” ungkapnya.

Jika diamati, tambah Fuady, penghapusan konten ini banyak terjadi pada akun-akun tertentu yang massif menyuarakan dukungan pada Palestina dan anti Israel. Apalagi jika kecaman pada Israel dilakukan secara lugas dan berkesinambungan. 

Akun itu sudah ditandai dan dideteksi melakukan provokasi, ujaran kebencian, berafiliasi dengan organisasi terlarang, dan melanggar Kebijakan komunitas.

“Tindakan bias Meta itu dapat mendistorsi pemahaman masyarakat internasional mengenai apa yang terjadi di Palestina,” cetusnya.

Prabowo Subianto dalam pidato saat pelantikan sebagai presiden RI menegaskan sikap Indonesia yang mendukung kemerdekaan rakyat Palestina.

Dia menekankan solidaritas dengan rakyat Palestina dan menolak tindakan agresi Israel.

“Meta seharusnya memahami komitmen Indonesia dan negara lainnya yang mendukung kemerdekaan Palestina. Meta harus adil dan tidak bias dalam isu Palestina,” pungkas Fuady.

Baca Juga: Meta Kembali Lakukan PHK, Karyawan Instagram dan WhatsApp Jadi Sasaran