Samsung menggunakan SoC kelas flagship yang mengandalkan Mediatek Dimensity 9300+ (4 nm) dengan GPU Immortalis-G720 MC12. Hadir dalam satu varian memori, tablet ini memiliki RAM 12 GB berjenis LPDDR5T dengan tambahan RAM Plus hingga 8 GB. Penyimpanan internal-nya sebesar 256 GB berjenis UFS 4.0 yang memiliki kecepatan baca dan tulis lebih kencang dibanding sebelumnya. Spesifikasi ini jadi jaminan performa kencang untuk berbagai aktivitas. Menyunting video hingga resolusi 4K, bermain game berat, sampai menonton streaming 4K.
Fitur Circle to search memudahkan pengguna untuk mencari informasi suatu produk hanya dengan melingkari produk tersebut.
Performa kencang kami buktikan, diantaranya melalui Antutu yang menghasilkan skor di kisaran 1,7 juta poin. Tidak ketinggalan kami juga menjalankan benchmark menggunakan PCMark yang menghasilkan skor hingga 15.781 poin serta GeekBench dengan skor single-core sebesar 1.914 poin dan multi-core sebesar 6.021 poin.
Beberapa game seperti PUBG Mobile ataupun Genshin Impact juga berjalan dengan lancar. Khusus Genshin Impact, pengaturan grafis di atur maksimal pada pilihan Resolusi di High dan pilihan framerate di 60 fps. Hasilnya lancar di segala kondisi meski di beberapa skenario banyak efek-efek yang ditampilkan. Begitu juga dengan game-game lain kayak PUBG Mobile atau COD Mobile yang lebih ringan dibanding Genshin.
Menyunting video juga kami lakukan dengan membuat project video menggunakan Capcut. Merender video full HD yang diconvert ke resolusi 4K tanpa tambahan filter maupun efek, hasilnya video selama 1 menit bisa dirender dalam waktu 25 detik aja.
Dengan penggunaan yang intensif seperti multitasking, tablet membutuhkan sistem pendinginan yang mumpuni agar performanya tetap stabil dan bebas gejala panas berlebihan. Galaxy Tab S10+ menggunakan sistem pendinginan canggih berupa vapor chamber yang 1,48x lebih besar dari pendahulunya. Dengan vapor chamber yang lebih besar ini, sistem menghasilkan pendinginan yang lebih efisien dan menjaga suhu lebih stabil selama penggunaan.
Pada keyboard, Samsung menambahkan tombol shortcut berupa AI Key yang berfungsi untuk menjalankan asisten AI yang terdiri dari pilihan Bixby atau Gemini.
Sebagai perangkat yang dirancang untuk mobilitas tinggi, baterainya memiliki kapasitas 10.090 mAh, sama seperti Tab S9+. Berdasarkan pengujian kami menggunakan PCMark for Android, baterainya bisa bertahan hingga 7 jam lebih. Waktu yang setara dengan laptop. Sementara pengisian baterainya mendukung fast charging 45 watt.
Karena tidak menyediakan charger sendiri, kami melakukan pengisian baterai menggunakan adaptor pihak ketiga. Hasil pengujian tersebut menunjukkan bahwa baterai terisi penuh hingga 100% dalam waktu sekitar 2 jam. Saran kami, agar pengisian baterai berjalan lebih cepat dan optimal disarankan untuk membeli charger resmi dari Samsung yang sesuai dengan seri tabletnya.
Pengalaman menggunakan mode Samsung DeX akan lebih menyenangkan jika ditambah dengan aksesori berupa Book Cover Keyboard yang kali ini sudah disertakan dalam pembelian.
Kesimpulan
Sebagai tablet flagship seri terbaru, Samsung Galaxy S10+ tidak hanya menawarkan performa tinggi tapi juga Galaxy AI dengan fitur canggih. Performanya cocok untuk segala aktivitas dan produktivitas, apalagi jika memaksimalkan fitur berbasis AI yang melimpah. Dalam hal durability digunakan material armour alumunium yang kokoh dan premium serta memiliki sertifikasi IP68. Yang tidak kalah menarik, dengan harga segitu Samsung tidak hanya menyertakan S-Pen, tetapi juga book cover keyboard yang jika dibeli terpisah punya harga hampir empat juta rupiah.
Dukungan keamanan juga lengkap dengan hadirnya Samsung Knox dengan fitur seperti Knox Vault dan Knox Matrix maupun Secure Folder dan Auto Blocker. Begitu pula dengan dukungan hingga 7 kali update Android dan 7 tahun security update yang menambah rasa aman pengguna dalam jangka waktu panjang.
Pengujian
Antutu Benchmark V10.3.6 - Score | 1.737.592 |
PCMark for Android – Work 3.0 Performance Score | 15.781 |
PCMark for Android – Work 3.0 Battery Life | 7 jam 36 menit |
Rendering full HD to 4K (video durasi 1 menit) | 25 detik |
GeekBench 6.3.0 – Single Core | 1.914 |
GeekBench 6.3.0 – Multi Core | 6.021 |
Spesifikasi
SoC | Mediatek Dimensity 9300+ (4 nm) dengan GPU Immortalis-G720 MC12 |
RAM | 12 GB (RAM Plus hingga 8 GB) |
Media simpan internal | 256 GB |
Selot SIM | Tidak ada (Wi-Fi only) |
Jaringan seluler | Tidak dukung |
Dukungan koneksi | Wi-Fi 6e, Bluetooth 5.3 |
Sensor | Fingerprint, Accelerometer, Gyro, Geomagnetic, Hall, RGB Light |
Kamera | Belakang:
Depan:
|
Layar | 12,4” Dynamic AMOLED 2X, 1.752 x 2.800 pixels, 120Hz, HDR10+ |
Baterai | Li-Po 10.090 mAh, dukung fast-charging 45 watt |
Dimensi/bobot | 285,4 x 185,4 x 5,6 mm/571 gram |
Sistem operasi | Android 14, One UI 6.1 |
Situs | https://www.samsung.com/id |
Garansi | 1 tahun |
Harga (termasuk S-Pen dan Book Cover Keyboard) | Rp17.999.000 |