Find Us On Social Media :

Asus ZenFone 4 Max (ZC520KL): Andalkan Baterai dan Kamera Ganda

By Dayu Akbar, Rabu, 27 Juni 2018 | 14:23 WIB

Asus meluncurkan lima varian dari seri ZenFone 4. Varian Max ini memiliki fitur lebih minim dibanding varian Max Pro yang pernah InfoKomputer uji. Perbedaan mendasar dari varian ini dibanding Pro yaitu penggunaan SoC, ukuran layar, resolusi kamera depan dan belakang, serta ukuran baterai. Varian seri ZenFone 4 memang dibedakan sesuai segmen yang dituju.

Namun ada satu kesamaan konsep yang diusung antara varian Max dan Max Pro yaitu keduanya menggunakan dua kamera utama dan baterai besar. Hanya saja, resolusi kamera dan kapasitas baterai pada varian Max lebih kecil dibanding Max Pro. Tentu saja ini berimbas pada harga jualnya yang lebih terjangkau.

Pada varian Max, kamera utama masing-masing memiliki resolusi 13 MP dan 5 MP yang berguna untuk mengambil gambar pada mode normal maupun mode wide angle. Mode yang terakhir ini memiliki sudut lebih luas. Sudut pandangnya sampai 120 derajat. Kamera-kamera ini ditopang aplikasi kamera yang oke. Terdapat beragam pilihan termasuk mode Pro. Mode ini menyediakan pilihan auto focus, shutter, ISO, exposure value, dan white balance. Dengannya pengguna bisa melakukan eksperimen untuk mengeksplorasi kemampuan kamera tersebut.

Kamera depan memiliki resolusi delapan megapixel yang sudah cukup mumpuni untuk mengambil selfie. Hanya saja pengaturannya tidak sebanyak pada kamera utama. Asyiknya kamera depan ini telah dilengkapi dengan flash serta resolusi video sampai Full HD.

Selama pengujian, hasil kamera pada mode normal terlihat baik meski pada kondisi temaram. Sayangnya, saat menggunakan mode wide angle, hasilnya tidak sebagus mode normal. Ini wajar mengingat resolusi yang lebih kecil serta penggunaan sensor yang berbeda.

Varian Max memiliki kapasitas baterai 4.100 mAh yang mampu menopang aktivitas penggunanya seharian. Menggunakan PCMark dengan kondisi brightness pada layar diatur ke maksimal, baterai mampu bertahan sampai 10 jam 16 menit. Ini terbilang cukup tangguh. Bahkan varian Max juga menyertakan reverse charging capability sehingga bisa pula berfungsi sebagai power bank untuk melakukan pengisian baterai ke smartphone lain. Hadir pula fitur smart switch untuk beralih ke mode penghematan energi secara otomatis.

ZenFone 4 Max memiliki fitur fast charging 10W (5V/2A) untuk mengisi daya baterai 4.100 mAh-nya. Untuk mengisi baterai dari kondisi 0% sampai 100% dibutuhkan waktu sekitar 3,5 jam. Dilengkapi dengan pelindung khusus, Anda tidak perlu khawatir baterai mengalami overcharge.

Jika Max Pro menggunakan SoC Snapdragon 430 maka seri Max menggunakan Snapdragon 425. SoC yang biasa digunakan pada smartphone menengah ke bawah tersebut ditopang dengan memori uama 3 GB serta media simpan 32 GB. Kemampuannya sendiri terbilang sudah mumpuni untuk aktivitas yang tidak terlalu berat.

Perbedaan antara Snapdragon 430 dengan Snapdragon 425 sendiri antara lain adalah pada jumlah core CPU-nya dan juga seri GPU-nya. Snapdragon 430 memiliki CPU dengan 8 core dan GPU Adreno 505, sedangkan Snapdragon 425 memiliki CPU dengan 4 core dan GPU Adreno 308.

Tombol Home juga berfungsi sebagai sensor fingerprint. Hal ini memudahkan pengguna untuk memindai sidik jari tanpa harus mengangkat smartphone saat berada di atas meja.

Dua kamera utama dengan resolusi 13 MP dan 5 MP memiliki sudut pandang yang berbeda. Kamera pertama untuk mengambil gambar dengan sudut normal, sedangkan kamera kedua dengan sudut lebar alias wide angle.

Hasil uji

AnTuTu Benchmark 6.2.7 - Score 36992
PCMark for Android 2.0.3715 - Work 2.0 Performance Score 3372
PCMark for Android 2.0.3715 - Work 2.0 battery life 10 jam 16 menit
3DMark Android Edition 1.7.3516 - Ice Storm 7175
3DMark Android Edition 1.7.3516 - Ice Storm Extreme 3691
3DMark Android Edition 1.7.3516 - Ice Storm Unlimited 6130
GeekBench 4 - Single Core 676
GeekBench 4 - Multi Core 1819

Kesimpulan

Meski merupakan varian yang lebih minimalis dari ZenFone 4 Max Pro, varian Max ini tetap mengusung daya tahan baterai yang tangguh serta dua kamera utama. Varian ini juga menjadi pilihan bagi yang menginginkan ZenFone 4 dengan harga yang lebih terjangkau.

Plus: Kamera belakang ganda, flash di kedua kamera, tersedia pengaturan manual pada kamera utama, daya tahan baterai lama, bisa jadi power bank, ada fitur manajemen daya.

Minus: Tanpa gyroscope, kualitas kamera wide angle kurang maksimal.

Spesifikasi

SoC Qualcomm MSM8917 Snapdragon 425 (quad core Cortex-A53 sampai 1,4 GHz plus Adreno 308)
RAM 3 GB
Media simpan internal 32 GB
Selot SIM Dual nano-SIM (dukung micro-SD secara terpisah)
Jaringan seluler GSM/HSPA/LTE
Dukungan koneksi Wi-Fi 802.11b/g/n, Wi-Fi Direct, hotspot, Bluetooth 4.1, A2DP, LE, GPS, A-GPS, GLONASS, radio FM, jack audio 3,5 mm, micro-USB, USB OTG
Sensor Accelerometer, e-compass, ambient light, proximity, fingerprint
Kamera

Belakang: 13 MP + 5 MP, f/2.0, autofocus, LED flash, video 1080p

Depan: 8 MP, f/2.0, LED flash, video 1080p
Layar 5,2″ IPS LCD 1.280 x 720 pixel
Baterai Li-ion 4.100 mAh
Dimensi/bobot 15,05 x 7,33 x 0,88 cm/156 gr
Sistem operasi Android 7.1.1 Nougat
Situs www.asus.com/id
Garansi 1 tahun
Harga Rp2.299.000