Find Us On Social Media :

Inilah Smartphone Ber-poni yang Paling Laris, Bukan iPhone X

By Adam Rizal, Sabtu, 4 Agustus 2018 | 15:00 WIB

Huawei Nova 3

Tak bisa dipungkiri keberadaan notch alias poni pada ponsel pintar kini tengah menjadi sebuah tren. Para vendor smartphone membuat ponsel dengan takik yang menjorok di bagian atas layar demi mengikuti tendensi pasar.

Lantas siapakah yang menjadi jawara sebagai ponsel berponi yang paling banyak terjual? Berdasarkan data dari firma riset Sigmaintell Consulting, Huawei lah yang memiliki angka penjualan ponsel dengan notch terbesar selama paruh 2018.

Vendor ponsel asal China ini menjual sebanyak 25,4 juta unit posel bertakik mengalahkan Apple, Oppo, Vivo dan Xiaomi. Dikutip Digitimes, secara keseluruhan selama paruh 2018 ini ada sebanyak 86,1 juta unit ponsel dengan notch yang terjual.

Artinya, Huawei berhasil menjual lebih dari 25 persen dari total keseluruhan. Sedangkan Apple sebagai vendor yang paling pertama memerkenalkan notch, berada di peringkat kedua dengan penjualan sebanyak 20.7 juta unit hingga pertengahan 2018 ini.

Jika berkaca dari jumlah produk yang diusung, memang sangat wajar jika angka penjualan Huawei berada di atas Apple.

Pasalnya Huawei didukung beberapa seri ponsel yang memiliki notch, ditambah dengan anak usahanya yakni brand Honor yang turut menyumbang angka penjualan.

Berbeda dengan Apple yang sampai saat ini hanya memiliki satu ponsel yakni iPhone X. Itu pun harganya berada di atas rata-rata, tak seperti Huawei yang memiliki rentang harga berbeda-beda.

Selain itu, kedua brand ini dapat memertahankan angka penjualan mereka di tengah-tengah pasar smartphone yang kian menurun.

Berdasarkan catatan Sigmaintell, jumlah ponsel terjual sampai pertengahan 2018 diperikarakn ada sebanyak 604 juta unit.

Angka ini turun 3.3 persen dari periode yang sama di tahun 2017. Di kuartal II 2018, Huawei juga menorehkan catatan impresif.

Brand ini berhasil menggeser Apple sebagai vendor dengan jumlah pengapalan smartphone tertinggi kedua di dunia.

Berdasarkan data Canalys, Huawei tercatat berhasil mengapalkan 54 juta unit selama kuartal kedua tahun ini.