Find Us On Social Media :

Riset Buktikan Perempuan dan Pengguna iOS Paling Royal Main Game

By Adam Rizal, Minggu, 26 Agustus 2018 | 10:16 WIB

Ilustrasi perempuan main game

Ellis sesumbar jika saat ini, game mobile memasuki era keemasan untuk marketingnya. Hal itu lantaran cost of acquiring (CAC) atau biaya yang dikeluarkan untuk menggaet konsumen melalui iklan tampak menurun, sementara tingkat CAC pada tindakan paska pemasangan aplikasi justru meningkat.

Biaya iOS lebih mahal tapi lebih laris Kendati pengguna iOS lebih royal untuk melakukan pembelian dalam aplikasi, nyatanya biaya CAC per gamer iOS lebih mahal, yakni 11,08 dollar AS (sekitar Rp 163.000), dibanding Android yang harganya 6,37 dollar AS (sekitar Rp 93.000).

Meski begitu, Liftoff mencatat kenaikan pengguna aktif harian dari platform Android sebanyak 1,5 juta.

Pengguna Android juga terlihat lebih aktif untuk melakukan registrasi setelah mengunduh aplikasi game mobile di perangkat mereka, yakni sebesar 52 persen.

Liftoff mencatat pertumbuhan pengguna iOS dalam hal tersebut hanya mencapai 43,6 persen. Secara total, tingkat install-to-purchase dari semua pelanggan game mobile naik 67 persen dari tahun lalu, menjadi 13,4 persen saat ini.

Secara geografis, Liftoff mengatakan bahwa tingat IAP di wlayah Eropa, Timur Tengah, dan Afrika (EMEA) naik dengan biaya per instalasi sebesar 2,63 dollar AS (sekitar Rp 38,500).

Sementara di Amerika Utara 4,66 dollar AS (sekitar Rp 68.000) dan Asia Pasifik 2,62 dollar AS.

Firma tersebut juga mencatat Rusia masuk ke lima besar pasar aplikasi terbesar dunia berkat mobile gaming yang semakin digandrungi di negara seperti dikutip Veture Beat.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Perempuan dan Pengguna iOS Paling Royal Main Game"